Tagur hari ke 36 'Bulir-Bulir Kenangan'
Senyum yang merekah di balik senja
Menyisakan bulir-bulir kenangan
Menghempas ingatanku pada mass lalu
Menggenggam harap laksana bulan sabit
Meski bukan purnama, namun terlihat indah
Menerangi sudut bumi dengan remang
Semua cerita tentangmu
Terasa nyata di pelupuk mata
Merasuk indah di dalam sukma
Hentikan langkah dalam imajinasi
Serasa baru kemaren, kau ucap janji setulus hati
Kau rangkai kata dalam ilusi
Seakan Ku terbius oleh ucapanmu
Tatapan lembut penuh harap
Isyaratkan sejuta makna
Yang tak mungkin bisa sirna
Terkikis oleh waktu, terhapus oleh massa
Kini engkau telah berlalu
Seiring angin yang berhembus
Tinggalkan Kenangan indah membara
Yang hanya bisa untuk dikenang
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi yang indah