SAGUSABU 3 Pekanbaru
PETA GAGASAN
Sebaga seorang guru ekonomi merupakan keprihatin yang mendalam bagi saya melihat kondisi yang terjadi pada para pemuda saat ini. Walau pun banyak bisnis strart up dibuat oleh anak-anak muda namun, jumlah pencari kerja dan anak muda yang menganggur masih lebih banyak dari mereka yang berusaha sendiri (bisnis).
Keprihatinan ini tidak saya rasakan sendiri. Pemerintah dalam kurikulum 2013 telah menjadikan kewirausahaan sebagai satu mata pelajaran tersendiri. Hanya saja buku-buku pengayaan untuk mata pelajaran kewirausahaan bagi siswa SMA sederajat masih belum banyak ditemukan. Hal ini yang mendorong saya untuk membuat sebuah buku yang berisi teori yang dapat langsung dipraktekkan oleh peserta didik dalam upaya menumbuhkan karakrer kewirausahaan dalam diri mereka.
Untuk dapat menuliskan ide saya dengan baik, dibutuhkan ilmu dan teknik menulis. Inilah alasan kenapa saya mengikuti kegiatan satu guru satu buku (sagusabu). Di hari pertama kegiatan Sagusabu Bapak Eko Prasetyo memberikan tugas untuk membuat sebuah “Peta Gagasan” yang menggambarkan tentang buku yang akan saya buat. Peta gagasan berisi satu pilihan dari 41 jenis buku yang dapat diterbitkan oleh MediaGuru. Selain itu peta gagasan ini juga berisi topik yang akan saya bahas.
Beberapa topik yang akan dibahas dalam buku ini adalah: Pengertian Kewirausahaan, Kewirausahaan Menurut Ahli, Latar Belakang Pembelajaran Kewirausahaan, Karaktersitik Kewirausahaan, Membentuk Karakter Kewirausahaan, Menjadi Wirausahawan Sukses, Merencanaan Usaha, Memulai Usaha, Membangun Sistem, Mengembangkan Usaha, Masalah-Masalah Dalam Berwirausaha, Ide Bisnis, Masalah-Masalah Manajemen Bisnis (Pengaturan Keuangan, Pelayanan Konsumen, Pemasaran Produk), Bisnis Kekinian, Tentang Start Up Bisnis, Model-Model Start Up Bisnis, Bisnis Online dan Bisnis Syariah
SINOPSIS
JUDUL : Siswa Juga Bisa Jadi Pengusaha
PENULIS : Atikah Hermansyah, M.P (Guru MAN 1 Pekanbaru)
Sekarang ini banyak orang memulai usaha tanpa wawasan dan mindset yang kuat. Mereka memulai usaha setelah tidak lagi bisa bekerja sebagai pegawai atau karyawan, oleh karena itu banyak wirausahawan yang gagal. Wirausahawan merupakan salah satu faktor penting dalam menyejahterakan kehidupan masyarakat suatu negara dan saat ini Indonesia masih sangat kekurangan wirausahawan.
Terbatasnya jumlah wirausahawan pantas menjadi keprihatinan. Kekurangan sosok wirausahawan tentunya lambat laun akan teratasi jika sistem pendidikan kita berhasil direorientasi dari pola mendidik untuk menjadi pegawai menjadi wirausahawan. Untuk itu pembelajaran tentang kewirausahaan harus diperkuat. Peserta didik harus dididik sebagai sosok yang yang memiliki keberanian mengambil resiko, tajam mencium peluang kewirausahaan, dan memiliki kecakapan hidup.
Buku Siswa Juga Bisa Jadi Pengusaha ini membahas secara langsung tentang teori dan praktek kewirausahaan agar dapat diaplikasikan secara langsung oleh guru dan peserta didik karena sesungguhnya pembelajaran kewirausahaan merupakan upaya yang dilakukan oleh pendidik atau guru untuk membelajarkan peserta didik tentang kewirausahaan agar mereka mengetahui kiat-kiat kewirausahaan dengan baik, sehingga dapat meningkatkan kompetensi pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang diperlukan untuk menciptakan suatu peluang usaha.
Penulis adalah alumni Sagusabu 3 Pekanbaru
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar