Setelah satu minggu terlihat perkembangan Bara. Ia seakan kembali seperti semula. Kakinya toba tiba menendang teman yang tak bersalah. Tangannya memukul siapa saja yang ia lihat. Lantas apa solusi terbaik untuk seorang sisiwa bernama Bara?. Satu kelas membutuhkan rasa aman saat belajar. Dihalusi sudah, dengan nada kasar sudah. Disampaikan orang tuanya sudah. Dipanggil orang tuanya pun sudah. Di ajak bercandapun sudah. Sedang wali murid yang lain tidak pernah terima ketika anaknya selalu jadi korban dan pelampiasan seorang Bara.

Berharap ada tindakan yang lebih tegas dan mendapat perhatian lebih dari sekolah. Karena memang sudah keterlaluan dan begitu meresahkan.