Sering kali rasa marah merusak suasana. Karena rasa marah lalyaknya api. Iya bisa membakar kenyamanan, ketentraman dan kedamaian. Begitu sulit mengendalikan diri ketika marah. Bahkan mengembalikan rasa mood seperti semula pun tak mudah. Butuh waktu yang tidak sebentar.

Rasulullah bersabda "orang yang paling kuat adalah orang yang bisa menahan marah".

Benar saja, karena ketika rasa marah sudah menguasi diri, kontrol terhadap diri begitu sulit.

Ada banyak hal yang dilakukan orang ketika marah. Bisa berteriak, menangis, menyendiri, diam, melempar barang, merusak barang, menyakiti orang lain atau bahkan mungkin menyakiti diri sendiri. Pada akhirnya akan selalu berujung dengan penyesalan. Makanya kita dilarang mengambil keputisan dalam keadaan marah.

Namun, ada 3 hal aturan marah yang bisa diterapkan.

1. Ketika marah tidak boleh menyakiti diri sendiri.

2. Ketika marah tidak boleh menyakiti orang lain.

3. Ketika marah tidak boleh melempar atau merusak barang.

Apa yang perlu dilakukan agar marah jadi mereda? Tentu ada banyak hal. Setiap orang tentu memiliki caranya sendiri yang unik. Namun menurut ajaran islam yang disampaikan Rasulullah.

1. Jika dalam keadaan berdiri maka duduklah.

2. Jika sudah duduk masih marah maka berbaringlah.

3. Jika dalam keadaan berbaring masih marah, maka ambil wudhu dan sholatlah.

Semoga tulisan ini bisa menjadi reminder untuk kitta semua.