Pernikahan di Masa Pandemi
Siang tadi menghadiri pesta pernikahan siswaku sekaligus tetangga rumah. Rencana awal akan menggunakan tempat atau sewa gedung namun karena PPKM darurat terpaksa gagal. Surat izin menikah sudah lama diurus 3 bulan yang lalu, orangtua dan calon mempelai tak mungkin mengundurkan acara lagi. Sebagai alternatif adalah mendirikan tenda kecil dekat rumah. Walaupun sempit tak menghalangi niat mereka.
Kita sebagai tetangga yang harus mebgalah karena tidak bisa mondar mandir, namun karena ada keperluan mendadak terpaksa harus izin melintasi area pernikahan. Ini merupakan satu catatan tersendiri di masa pandemi sesuatu yang tak mungkin namun nyatanya bisa disetting sesuai kebutuhan. Lorong srmpit dengan tsnah kosong seadanya disulap menjadi puade yang indah. Sungguh tangan sang interior bisa membuat lahan sempit menjadi efektif dan acara berjalan sesuai dengan yang diinginkan.
Akhir Juli 2021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Apakah sdh diizinkan bunda?