Ketika pikiran ini masih meliputimu Saat hati ini hanya ada tentangmu Lalu seketika datang sebuah badai Memporakporandakan keindahan Jiwa yang dulu begitu berambisi Hati yang dulu teramat mengagumi Kini berganti menjadi kebencian Bak petir yang kian menyambar saat bertatap Senyum yang dulu begitu manis Kini terlihat begitu pahit bagaikan ampedu Binaran mata yang pernah indah Kini seperti menatap bangunan kosong Kau telah angkuh Cemburu itu menyakitkan Masih tersimpan jelas dalam pikiran 3 kata itu yang dulu kau ucap kini selalu kuucap dalam diam Namun sayang kepergianmu mengutuk semua Semua yang terasa begitu menyedihkan