Sepi
Bermusim jiwaku hanyalah sepi
Terkadang panas mengiring rindu
Hujan mencoba menyelimuti hati
Rintiknya pengobat pahit di kalbu
Air mata menetes seakan tak berdaya
Larutnya terbuai kenangan kita
Begitu pahit dilingkar Corona
Merenggut kisah kita ditelan masa
Bertahan dengan segala sepi
Tak tumbang saat membatasi diri
Seluruh dunia akan menjadi saksi
Kisah ini nyata gundah tak bertepi
Namun inilah suratan sang pencipta
Kita harus mampu menghadapinya
Bertaubat memohon ampun dipinta
Semoga terbakar dan melebur segala dosa
Oleh Mercy
Rabu, 03 Juni 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar