Bahar Sungkowo

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
PAPING-PAJERO ' SURGANYA PENCARI BARBEKU.  (TMG 365 hari ke 262)
Ilustrasi Gambar diposting dari dokumentasi pribadi

PAPING-PAJERO ' SURGANYA PENCARI BARBEKU. (TMG 365 hari ke 262)

Bahagianya penulis jika mengikuti lomba. Pertama : Berharap menjadi pemenang, kedua : menambah koleksi tulsian, dan ketiga : bisa disodaqahkan dalam inspirasi penulis. Jadi dengan mengikuti banyak lomba tulisanku juga semakin bertambah dan sedekahku yang semakin sering, semoga menjadi amal jariah nanti, jika gagasan dan ideku digunakan oleh rekan-rekan guru. Aamiin Yaa Rabbal Alamin.

Dibulan September ada lomba yang di gagas oleh IPPJ dan Media Guru berkaitan dengan reportase berbagai destinasi (tempat tujuan) orang healing atau memenuhi kebutuhannya diweekend ataupun hari libur. Tentunya ada yang Indah, unik, menarik, futuristik, holistik, historis, kebutuhan dan lain-lainnya. Apa tema atau judul lomba kali ini?. Judul lomba kali ini adalah " Nyok ke Jakarta", dimana setiap tulisan peserta menceritakan repotrase penulisnya mengunjungi tempat tersebut.

Dalam Lomba ini saya akan mereportase dua tempat yang banyak diminati untuk mendapatkan kebutuhan berkait dengan benda non makanan. Adapun judul tulisan aku adalah PAPING PAJERO, SURGANYA PENCARI BARBEKU. Para pembaca mungkin ada yang sudah menebak akronim-akronim apa yang ada ditulisanku ini. Yaa benar PAPING akronim dari PASAR PURING dan PAJERO akronim dari Pasar Jatinegoro atau di Indonesiakan menjadi Pasar Jatinegara. Apa yang dijual dikedua pasar ini?. Yaa benar, yang dijual adalah barang-barang bekas berkualitas, alias barang-barang loakan. Kedua pasar ini sangat cocok untuk para pencari barang-barang loakan, karena barang-barang barunya mahal-mahal tentunya.

Sekelumit tentang Pasar Puring atau Pasar Taman Puring (Paping)

Pasar Puring atau lengkapnya pasar Taman Puring yang terletak di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan adalah awalnya adalah pasar sepatu bekas yang sudah ada sejak tahun 1960. Bahkan di era 80 sampai pertengahan 20 kawasan ini sempat dijuluki sebagai kawasan Crosboy karena pusatnya para pencopet, pencuri, preman hingga para pemain judi kogel, rolet, kartu dan lain-lainnya. Namun penataan lokasi ini menjadikan Pasar Taman Puring menjadi pasar barang loak serta ada mulai dari produk obat kulit, minyak lintah, obat penghalus kulit, hingga barang furnitur, barang antik, elektronik seperti HP, Tablet, Laptop, PC, Garmin, speaker aktif, alat-alat Olahraga, Stik Golf, hingga onderdil mobil, motor dan AV mobil semuanya ada dan komplit bak Supermarket.

Konon omzet uang yang dihasilkan dari pasar Puring atau pasar Taman Puring adalah 1 Milyar Rupiah. Benar atau tidaknya, wallahualam bisshowab. Pastinya pasar Taman Puring sudah dikenal seantero Indonesia bahkan negara-negara ASEAN. Khususnya sepatu, dipasar ini jenis sepatu semua ada, kecuali sepatu kuda saja yaa, he..he... Sepatu ex Import hingga produk Cibaduyut, sepatu Atletik, Sepatu Ice Sketing, sepatu Roda, Sepatu Gunung baik gunung bebatuan maupun gunung Es, hingga sepatu santai atau sepatu mesin jahit juga ada, he..he... Pokoknya lemngkap semua pasti ada di sana. Anda penasaran? silakan ke Pasar Taman Puring yang berlokasi di Jl. Kyai Maja, RT.7/RW.1, Kramat Pela, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12120.

Sekelumit tentang Pasar Jatinegoro (Pajero)

Berbeda dengan pasar Taman Puring (Paping) , pasar Jatinegoro atau Pajero lebih kecil dan sebatas pada alur jalan hingga menuju terminal Jatinegara, tepatnya seputar jembatan IOtem antara kelurahan Rawa Bunga dan kelurahan Mester, pasar Jatinegoro lebih menawarkan barang-barang rongsokan berupa komponen-komponen dari alat-alat elektronik seperti Laptop, HP, Televisi, PC, Kulkas, mesin cuci dll. Namun terlihat ada juga pedagang yang menjual pembersih kompor yang hanya 2000-3000 perbatangnya, batu Akik, barang-barang kuno, lukisan, wayang, sepatu bekas meskipun tidak banyak yang bagus dan buatan luar negeri, peralatan olahraga seperti raket tennis, raket badminton, bet tenis meja hingga bola basket, bola kaki, hingga bola baseball, dan rughby. Selebihnya ada juga obat-obatan berbagai penyakit yang dijajakan oleh penjual obat. Yaa, intinya kurang menarik dijajakan di pasar Jatinegoro ini.

Motif para pemburu Barbeku atau barang-barang bekas berkualitas

Motif pemburu barbeku dan menjadi syurga belanja di kedua pasar ini adalah :

a. Ada yang motifnya iseng-iseng saja, siapa tahu ada barang yang bagus, unik, menarik buat pajangan di rumah. Seorang pengunjung ketika saya tanya " saya kesini sering pak, hanya iseng cuci mata siapa tahu ada barang yang menurut saya unik dan pas dengan uang yang saya bawa. Kalau ada langsung saya bayar". Tutur pak Fulan ini.

b. Ada yang motifnya memang mencari barang untuk dijual lagi, karena ada yang membutuhkan barang antik tersebut. Contoh misalnya keris buat Jimat, nah pengunjung ini akan mencari dan jikla dapat dijual kembali.

c. Ada yang motifnya menang untuk dipakai sendiri. Misalnya ketika ibu saya sakit sehabis pemasangan tulang besi dipanggulnya, kami bersepakat membeli alat bantu penopang jalan, dan yang paling murah harganya dari harga di Kimia Farma adalah di Tampur atau Taman Puring. Saat saya mencari paku sepatu atletik ada juga di Taman Puring. Yaa memang kebutuhan jadi jika info ada di Paping Pajero yaa orang akan bela-belain ke kedua pasar barang loak ini.

Keberadaannya membantu masyarakat miskin bahkan tidak sedikit orang kayapun berbelanja disini. Sering juga masih ditemukan transaksi penjualan barang dengan harga 5000 rupiah bahkan dibawahnya itu. Kalau tanya harga memang miring, tapi ada juga pedagang yang bandel loh, jadinya kita harus mengetahui harga barang nya agar tidak di getok harganya. Tapi yaa tentunya kita tidak bodoh-bodoh amat sih, pedagang dan pembeli bisa deal dengan harga barang yang "Manusiawi". he..he...

Demikian reportaseku berkait dengan Syurga pemburu barbeku, semoga memberikan info yang menarik dari dua pasar ini Paping-Pajero, wallahu alam bis showab.

Sukabumi 22 September 2022

Bahar Sungkowo SPd MPd

SMP Internat AlKausar Kab. Sukabumi Jawa-Barat

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kereeen ulasannya, Pak. Salam literasi

22 Sep
Balas

Mantap, Pak Bahar...

25 Sep
Balas



search

New Post