#Day_38

Godaan itu muncul, perlahan menarik perhatian pikiran yang sedang kalut. Ayo berhenti saja, nulis saja tidak usah ikut-ikutan tantangan, sudah begitu banyak menulis harus mengulang dari awal. Bisikan itu tidak tau datang dari mana. Sangat menggoda jiwa malas dan putus asa.

Apa yang aku kejar dengan semua ini? Tidak terlihat secara langsung manfaatnya. Bisikan itu memenuhi ruang kecewa di dalam hati. Apakah hati ini kuat untuk konsisten pada janji yang sudah terpatri.

Tulisan tulisan itu bukanlah sebuah kesemuan. Memang hasil nyata tidak dapat langsung di genggam, namun manfaat bagi intelektualitas dan jiwa literat sangat kentara. Tulisan yang dibuat semakin meningkat baik secara kuantitas maupun kualitas.

Ilmu yang di peroleh tidak ada yang sia-sia. Ketekunan dan konsisten menjadi tanda bahwa keseriusan mencari ilmu dari berbagai sisi. Sisi literasi menjadi bagian penting keterampilan yang perlu diasah dan dikuasai. Menulis merupakan salah satu dari kegiatan literasi.

Ayo hati yang rapuh, teguhlah, kuatlah, jangan dengar bisikan setan. Konsistenlah jika sudah memilih satu jalan, jangan berhenti sampai tuntas di penghujung jalan. Pasang prinsip jika mereka bisa, mengapa aku tak bisa. Yakinlah selalu tuhan bersama orang-orang yang sabar.

Salam literasi!