Kemana Bening Netra Itu?
Kemana Bening Netra Itu?
Karya: BenSetia
Sedih rasanya
Haus di antara genangan tirta
Lapar di antara tinggi padi menjulang
Dan sesak nafas di antara melimpahnya udara
***
Miris terasa
Kala kebodohan melanda
Di tengah tumpukan buku tak terkira banyaknya
Minat baca entah kemana
***
Lembar demi lembar terabaikan
Buku demi buku tersingkirkan
Silau layar kaca
Perlahan telah menggantikan
***
Bening netra kini telah jarang
Lensa tebal banyak terpajang
Menutup mungil mata
Kepada siapa patut dipertanyakan?
***
Batang, 19 Oktober 2023
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Anak harus dipaksa untuk membaca memang. Sukses selalu, Pak
Dampak pandemi virus korona mas.Terima kasih telah setia mengunjungi sriyonospd.gurusiana.id untuk SKSS dan berbagi kebaikan.
Sedih ya bacanya. Kebanyakan gadjet akhirnya g suka baca bukunya.
Bgtlah nyatanya skrng ya Mas Heru? Sedih lht anak betah berlama2 nge-game tp bc bk malas
Realita yang ada. Seperti semut yang mati di gudang gula. Mantap, Pak Heru. Salam sukses.
Cocok menyambut hari perpustakaan internasional. Sukses selalu, Pak BenS.
Itulah fakta yang harus diterima suka atau tidak. Semoga sehat dan sukses selalu Pak Ben.