BANGUN PRACOYO

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Dimulai dari Niat

TANTANGAN MENULIS 365 HARI

Hari kelima belas

DIMULAI DARI NIAT

Pembaca yang budiman, malam ini saya akan mulai menulis bahwa semua orang bisa jadi juara. Juara apa? Juara apa saja. Bila pembaca sebagai siswa maka bisa menjadi juara siswa berprestasi. Bila Anda sebagai guru maka bisa menjadi juara guru berprestasi. Jika Anda adalah pengawas sekolah maka bisa menjadi juara pengawas sekolah berprestasi. Apabila Anda sebagai kepala desa maka bisa menjadi kepala desa berprestasi. Apa pun profesi Anda maka bisa berprestasi. Juara tingkat apa? Bisa tingkat kecamatan, kabupaten, provinsi, nasional bahkan internasional. Tergantung seberapa besar motivasi Anda untuk meraihnya.

Tentu tidak mudah meraih prestasi tertinggi di bidang. Perlu syarat dan kiat-kiat khusus. Berikut berturut-turut saya ulas bagaiamana kita bisa berprestasi dan menjadi juara di bidang kita.

Syarat pertama adalah niat. Niat dapat bermakna maksud atau tujuan suatu perbuatan. Dapat berarti kehendak (keinginan dalam hati) akan melakukan sesuatu. Ada juga yang memaknai janji untuk melakukan sesuatu jika cita-cita atau harapan terkabul. Semua makna tersebut benar tergantung situasi dan kondisi timbulnya niat.

Niat bukan hal sepele. Niat menentukan segalanya. Dalam agama Islam niat menentukan bagaimana amalan akan dinilai. Contohnya bila kita memberi bantuan dengan niat ingin dipuji oleh orang lain maka yang akan didapat hanyalah pujian. Bukan sebagai ibadah yang mendapat pahala berlipat ganda dari Allah. Bila kita memberi bantuan ikhlas karena Allah maka Allah melimpahkan rahmat dan balasan yang berlipat ganda. Begitu juga untuk semua kegiatan.

Bagaiamana niat yang benar? Saya akan membahasnya dari sisi spiritual. Karena saya hanya memahami agama Islam saya bahas dari sudut pandang agama Islam. Al Quran adalah kitab suci pedoman hidup manusia. Dalam segi penulisannya dimulai dengan bismillah. Tentunya hal ini merupakan pelajaran bagi umat manusia untuk mengawali segala aktivitasnya dengan mengingat Allah.

Setiap kebiasaan baik yang bukan ibadah apabila diawali dengan niat yang baik dan membaca bismillah, akan menjadi amal ibadah yang diridhai Allah SWT.

Setiap perbuatan baik jika tidak diawali dengan bismillah, maka perbuatan itu tidak akan berkah. Karena pada dasarnya setiap perbuatan baik itu berpotensi menimbulkan kebaikan baru (keberkahan) yang mengerjakannya.

Maka dari bismillah mengingatkan manusia akan kebesaran Allah SWT yang menguasai segalanya, dan Dia akan membalas setiap amal perbuatan manusia, baik atau buruknya. Dengan selalu membaca dan menghayati makna bismillah , manusia akan ingat bahwa ia adalah makhluk yang lemah, dan selalu membutuhkan pertolongan Allah SWT. Selalu melantunkan bismillah merupakan kebiasaan orang-orang saleh yang selalu mendekatkan dirinya kepada Állah SWT.

Apa hubungan niat dengan bismillah?

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post