Merebut Pagi
#Tantanganmenulisgurusiana
#Hari ke 215
Merebut Pagi
Kubuka kembali mataku
Sebelum lelah terhabiskan
dalam tidur sempurna
menggoreskan kembali
tinta kehidupan
pada lembar-lembar yang tersisa
dengan bait-bait puisi
terselip pada tangkai dedaunan
Yang masih basah
…
Embun pagi
Mendekap cemburu
pada tiap tetes rinai
yang telah merampas waktunya
Tanjungpandan, 10 September 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap tap Pak
Keren pokok e diksinye pak
Mantap diksinya.... Semangat selalu. Barokallah
Terimakasih Pak
Keten Pak
Mantapppp...
Terimak kase buk
Keren pak..I like it's
Terimakasi bu