Basri Wahid

Banyak yang mengatakan bahwa guru yang bernama BASRI WAHID ini salah mengambil jurusan. Pasalnya, karena ia lebih banyak berkecimpung di bidang seni mus...

Selengkapnya
Navigasi Web
Merindu Cubit Sayangmu

Merindu Cubit Sayangmu

#Tantanganmenulisgurusiana

#Hari ke-207

Merindu Cubit Sayangmu

Masih kuingat kenangan manis itu

Kau cubit pahaku hingga lebam

Kenakalanku adalah warna

bagi hari-harimu

Aku rindu cubitan manis masa kecil

Tenggelam dalam tangis kanak-kanak

Pada lelahmu mengasuh kami

Lima anak-anakmu

Yang sedang nakal

Kini aku sadar

Betapa kasihmu adalah

lautan yang dalam

jalan panjang yang berkelok

tiada berujung

Ibu…

Dalam rentamu kini

Aku rindu masa kecil dulu

Biar kau cubit kembali pahaku

hingga lebam dan sakit kurasakan

Biar segala dosaku terampuni

Biar kurasakan kasihmu

Dalam simpuhku padamu kini

Dalam rasa

Yang penuh makna

Tanjungpandan, 2 September 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren cubitan yg selalu mengingatkan kenakalan di waktu kecil

03 Sep
Balas

Luar biasa keren banget kawan

03 Sep
Balas

Doa terbaik untuk ortu. Keren Kik. Kenangan masa kecil

02 Sep
Balas

Trims Nek

03 Sep

Memori yang selalu dirindukan...

03 Sep
Balas

Aku jadi teringat mamak aku, pak Bas ...

03 Sep
Balas

Semoga Allah SWT memberikan ridho untuk ibu dan juga ayah kita. Kenangan yang indah ya pak. Sukses selalu

02 Sep
Balas

Terimakasih Pak

03 Sep



search

New Post