#Tagur 20/365#

Dimanapun kita berada, dimanapun kita bekerja dan dengan siapapun kita bersama, entah dalam suatu ikatan antar personal, lembaga atau instansi, perusahaan maka akan selalu muncul tuntutan akan loyalitas, komitmen dan integritas.

Loyalitas adalah sikap setia. Dalam sebuah perusahaan loyalitas karyawan dapat diartikan sebagai Tindakan yang menunjukkan dukungan, kepatuhan yang konstan kepada perusahaan tempatnya bekerja. Loyalitas adalah konsep yang berkaitan dengan komitmen dan dedikasi. Wujud dari loyalitas adalah rasa hormat dan kepercayaan. Loyalitas bukan hanya sebatas berapa lama seseorang bekerja, namun seberapa banyak hal-hal baik dan positif yang dilakukan untuk instansi atau perusahaan tempat dimana dia bekerja. Loyalitas yang tinggi bukan berarti seseorang harus banyak kerja lembur, menghabiskan seluruh waktunya di tempat dia bekerja. Loyalitas yang tinggi dapat ditunjukkan bagaimana dia bekerja sesuai tupoksinya dengan sebaik-baiknya dan bagaimana dia berusaha melaksanakan tugas yang diberikan oleh pimpinan dengan semaksimal mungkin agar dapat memberikan yang terbaik untuk perkembangan dan kemajuan instansi yang menaunginya.

Komitmen sangat dibutuhkan dalam sebuah hubungan kerja. Tanpa adanya komitmen akan sulit terjadi keharmonisan dalam sebuah hubungan kerja karena adanya sudut pandang yang berbeda. Komitmen adalah tindakan untuk melakukan sesuatu sebagai bentuk dedikasi atau kewajiban yang mengikat pada orang lain, hal tertentu atau tindakan tertentu. Komitmen adalah keberpihakan dan loyalitas seseorang terhadap instansi atau perusahaan tempat dia bekerja. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa komitmen sangat penting untuk dimiliki seseorang ketika yang bersangkutan bekerja, menjalin sebuah hubungan kerja sehingga akan terbentuk keharmonisan dalam lingkup kerjanya. Etos kerja yang baik akan nampak jika seseorang telah memiliki loyalitas dan komitmen kerja.

Sedangkan integritas lebih menyangkut hati (heart) yaitu kemampuan untuk olah nurani yang menyangkut kejujuran, komitmen, ketulusan. Seseorang yang tidak memiliki integritas maka dia akan kehilangan kredibilitas karena orang lain akan menjauhinya agar tidak dibuat kecewa. Integritas adalah praktik jujur yang menunjukkan kepatuhan yang konsisten terhadap etika yang kuat, nilai moral, prinsip.

Seseorang yang bekerja maka akan dilihat bagaimana tingkat kepatuhan (loyalitas), komitmen terhadap suatu pekerjaan atau tugas yang diberikan dan bagaimana dia menjunjung etika, nilai moral, adab dalam bekerja. Seorang pemimpin akan memiliki pertimbangan tertentu ketika akan memberikan tugas kepada orang yang dipimpinnya. Dia akan berpikir sebelum membuat disposisi agar tepat sasaran dan tidak tumpang tindih.

Seseorang yang sudah terikat dalam suatu pekerjaan, menerima gaji, tunjangan, dsb akan menjadi sangat kontradiktif ketika serta merta menolak sebuah tugas yang diberikan oleh atasan atau pimpinan kepadanya. Bukankah dulu dia melamar pekerjaan? Bukankan dulu dia mencari pekerjaan? Patut dipertanyakan bagaimana loyalitas, komitmen dan integritas yang dimiliki dalam pekerjaannya.