Brian Prasetyawan

Guru SDN Sumur Batu 01 Jakarta. Menempuh pendidikan S1 PGSD di Unika Atma Jaya Jakarta. Baru menjadi guru sejak 2014. Ngeblog juga di www.praszetyawan.com...

Selengkapnya
Navigasi Web
Belajar dari Buku Karya Guru
Desain: Canva

Belajar dari Buku Karya Guru

Tantangan Hari Ke-23

#TantanganGurusiana

Beberapa bulan terakhir saya memiliki ketertarikan untuk mengamati buku-buku karya guru dari berbagai penerbit. Maka saya mem-follow penerbit-penerbit indie yang cukup sering menerbitkan buku karya guru. Tak ketinggalan juga, saya mengamati buku-buku terbitan Pustaka Media Guru yang sudah jelas, para penulisnya dari kalangan guru atau orang-orang yang berkecimpung di dunia pendidikan. Melihat beragamnya buku terbitan media guru, saya penasaran tema tulisan seperti apa yang dibuat oleh para guru. Untuk mengetahuinya, saya membaca sinopsisnya.

Mengapa saya ingin tahu ? tentu karena saya ingin membuat buku sesering mungkin. Saya tidak mau berhenti di satu buku saja. Saya ingin seperti gurusianer disini yang bisa menulis banyak buku. Selama ini saya sudah menuliskan ide-ide tema buku di notes handphone. Namun saya belum puas. Dengan mengamati tema tulisan dari buku karya guru lainnya, saya akan mendapat ide-ide baru lagi.

Tidak hanya sekadar mengamati, saya juga membeli buku-buku karya guru . Saya secara tidak langsung akan belajar teknik menulis dengan membaca buku-buku tersebut. Memang benar apa kata banyak orang, membaca dahulu baru bisa menulis.

Saya juga ingin menggagas pembuatan buku antologi siswa. Saya melihat sekarang ini sedang tren suatu sekolah membuat buku dari kumpulan karya siswanya. Sekolah saya belum pernah melakukannya. Tentu proses pembuatan dan pengumpulan karya siswa dikoordinir oleh guru. Jadi lahirnya antologi siswa juga bagian dari karya guru. Saya ingin menjadi guru seperti itu. Maka saya juga mengamati buku-buku antologi siswa sekolah lain dari berbagai penerbit. Saya juga sudah membuat daftar ide untuk buku antologi siswa. Saya juga sudah mengumpulkan bahan tulisan dari para siswa. Tinggal satu langkah yang belum, mengkomunikasikan niat ini kepada kepala sekolah. Saya pikir nanti saja karena sekarang ini sekolah sedang mencurahkan perhatian pada persiapan UN dan FLS2N.

Saya juga membeli buku antologi siswa sekolah lain. Saya ingin tahu seperti apa ide dan variasi teknik menulis siswa-siswa yang karyanya sudah dijadikan antologi. Buku antologi tersebut bisa dijadikan contoh kepada siswa sekolah saya sehingga dapat memberi pandangan bahwa menulis buku bukan sesuatu yang sulit.

Saya ingin sekolah memiliki tradisi menerbitkan buku minimal setahun sekali. Hal tersebut membuat siswa memiliki pengalaman menulis buku dalam hidupnya. Memiliki karya buku merupakan suatu hal yang membanggakan. Siapa tahu ada satu-dua siswa yang menjadi penulis sukses hehe.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post