IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA
Kurikulum merdeka disebut sebagai kurikulum prototipe yang merupakan kurikulum berbasis kompetensi untuk mendukung pemulihan pembelajaran dengan menerapkan pembelajaran berbasis proyek )Project Based Learning) untuk pengembangan karakter sesuai dengan profil Pancasila, diharapkan pembelajaran lebih maksimal agar peserta didik punya cukup waktu untuk mendalami konsep dan memperkuat kompetensinya dan guru bisa leluasa memilih metodeĀ dan perangkat ajar.Sebagai pelajar Pancasila siswa berprofil beriman dan bertaqwa pada Tuhan Yang Esa, mandiri, bernalar kritis, kreatif, bergotong royong dan berkebhinekaan global selain pengembangan intra yang terdiri tiga elemen capaian pembelajaran nilai agama dan Budi pekerti, jati diri serta literasi, matematika, sains, teknologi, rekayasa dan seni.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Tulisannya mana ya bunda?Tersimpan atau belum sempat tayang?Salam literasi.
Ok saya kirim ya
Ditunggu ulasan kerennya bun
ok siap