Ayo sayang cepetan keburu telat. Sapaan yang selalu saya tunggu selama ini di masa pandemi covid 19. Karena Kesibukan pekerjaan yang sangat padat sehingga menjadikan kita tidak bisa dipertemukan setiap hari, jangankan bertegur sapa bertatap muka saja sudah jarang apalagi untuk sholat berjamaah. Dalam benak hati yang paling dalam ingin sekali Rasanya berteriak "aku ingin seperti mereka" yang selalu bersama, Bertemu , tegur sapa dan bercengkrama bersama keluarga.

Menginjak awal tahun 2020 diberbagai stasiun televisi gencar membicarakan tentang covid 19 yaitu virus yang menyebar luas dan bisa mengakibatkan kematian bagi penderitanya. Terkait dengan berita tersebut indonesia pun tak luput dari serangan virus tersebut hingga pemerintah indonesia menyebut ini adalah pandemi yang mengharuskan diberlakukannya lock down. Akibatnya banyak sektor yang mengharuskan karyawan untuk bekerja dari rumah. Sektor khususnya pendidikan mewajibkan untuk sistem pembelajaran daring.

Dari sini lah saya berfikir apakah teriakanku didengar?

Salama masa pandemi covid 19 ini saya bersama keluarga saya sering sekali bertatap muka, ngobrol, tegur sapa dan bercada ngalor ngidul. inilah yang namanya kelurga harmonis menurut saya karena sudah lama sekali Saya tidak merasakan hal seperti ini.

Yang membuat saya tidak bisa melupakan adalah sapaan "Ayo sayang cepetan keburu telat" untuk sholat berjamaah dengan keluarga. Kebiasaan istri untuk mengajak sholat berjamaah memanjatkan doa bersama untuk mendoakan semoga indonesia aman dari pandemi covid 19.