Belajar Menggunakan Kata Depan dan Imbuhan (Tantangan menulis, Hari ke-773 (5))
Terlebih dahulu disampaikan bahwa tulisan ini ditujukan kepada beberapa orang yang belum paham akan penggunaan dan penulisan kata depan dan imbuhan terutama awalan. Bagi Anda yang sudah sangat memahami akan perbedaan dan penggunaan kedua satuan bahasa tersebut, maka abaikan tulisan ini. Mengapa penjelasan ini perlu diinformasikan karena penulis menemukan beberapa tulisan khususnya di blog Lentera Mahardika, masih belum bisa membedakan penggunaan kata depan atau preposisi dan imbuhan awalan.
Kata depan dan awalan yang akan dibahas di bawah ini yaitu yang memiliki keseringan tinggi dalam hal penggunaan dalam tulisan. Satuan bahasa kata depan “di” dan awalan “di-” yang akan menjadi materi pembahasan selanjutnya. Berkaitan dengan penjelasan di atas, mari kita cermati contoh tulisan yang sekait penggunaan kata depan dan imbuhan jenis awalan.
Di beritahukan kepada semua pihak bahwa kegiatan literasi lentera mahardika itu diwajibkan kepada seluruh siswa disekolah. Terutama siswa-siswa SMA dan SMK yang berada disekolah. Seluruh siswa dan guru di haruskan untuk memiliki akun di lentera mahardika yang digunakan untuk menulis. Kegiatan literasi lentera mahardika harus di ikuti oleh seluruh aparatur yang berada di-KCD VI. Senergitas yang baik dari semua unsur akan menjadikan literasi lentera mahardika di akui oleh banyak orang.
Mari kita analisis, manakah yang termasuk kata depan dan mana saja yang merupakan awalan. Harap dipahami bahwa, penulisan kata depan, harus dipisahkan dari kata yang mengikutinya. Sedangkan penulisan awalan, disatukan dengan kata yang mengikutinya.
Kalimat
Tertulis
Seharusnya
Jenis
1
Di beritahukan
Diberitahukan
awalan
diwajibkan
diwajibkan
awalan
disekolah
di sekolah
kata depan
2
disekolah
di sekolah
kata depan
3
di haruskan
diharuskan
awalan
di lentera
di lentera
kata depan
digunakan
digunakan
awalan
4
di ikuti
diikuti
awalan
di-KCD VI
di KCD VI
kata depan
5
di akui
diakui
awalan
Penulisan paragraf yang seharusnya yaitu di bawah ini.
Diberitahukan kepada semua pihak bahwa kegiatan literasi lentera mahardika itu diwajibkan kepada seluruh siswa di sekolah. Terutama siswa-siswa SMA dan SMK yang berada di sekolah. Seluruh siswa dan guru diharuskan untuk memiliki akun di lentera mahardika yang digunakan untuk menulis. Kegiatan literasi lentera mahardika harus diikuti oleh seluruh aparatur yang berada di KCD VI. Senergitas yang baik dari semua unsur akan menjadikan literasi lentera mahardika diakui oleh banyak orang.
Semoga, penjelasan di atas dapat bermanfaat untuk menertibkan tulisan kita.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar