Secara fitrah, kedua orang tua pada dasarnya mencintai anaknya.

Secara lahiriah Allah Swt. telah memberikan cinta kepada seorang ayah dan Ibu untuk mencintai anaknya, mereka akan selalu diberikan kesadaran bagaimana menyayangi dan melindungi anak mereka dari bahaya yang akan mereka hadapi.

Dalam Al Quran penggambaran perasaan kebapakan dituliskan paling indah melebihi yang lain dan Allah Swt. menjadikan anak2 sebagai hiasan bagi kehidupan sabda-Nya:

Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia (Qs Al Kahfi 18:46)

Dari hadis ini meyakinkan bawah pernikahan bukan hanya menyatukan melainkan menanamkan benih untuk dijadikan cahaya dan bumbu-bumbu bagi kehidupan insan sejoli yang berharga.

Sabda-Nya :

Dan kami membantumu dengan harta kekayaan dan anak-anak dan kami jadikan kamu kelompok yang lebih besar (Qs Al Isra 17 :6)

Maksud hadis tersebut menggambarkan bahwa kita mahluk sosial yang akan terus berkembang dan maju untuk menghiasi kehidupan dengan penuh kebergamana dan kepedulian yang erat.

Masih banyak hadis yang berkaitan dengan kecintaan orang tua kepada anaknya.

Dalam setiap proses kehidupan banyak sekali yang menyatakan bahwa perasaan Bapak sulit untuk diekspresikan secara langsung kepada anak2nya, padahal pada zama dulu banyak sekali syair2 yang diciptakan oleh Bapak untuk anak-anak tercintanya. Ketika bentuk cinta sulit diekspresikan maka akan sulit juga berkomunikasi, hendaknya segeralah jalin ekspresi supaya membuktikan bahwa Bapak pun lebih besar cintanya terhadap anak. Ubah lelah menjadi lilah dan peluklah anak ketika di rumah serta buatlah syair jika mampu (rekomendasi kasih duit atau hadiah kecil). 😂😁

Aruna Kasihku

Karya Cecep Peby

Arunaku...

Bahagialah seperti yang kau inginkan

Jadilah bunga yang memberi keharuman

Bagkitlah jadi ksatria jika diperlukan

Arunaku..

Betapa Papa mencintaimu seluas semesta

Tak apa kalau mau jajan banyak

Papa akan terus berjuang untukmu

Arunaku...

Cintailah Papa dan Mamah setulus hatimu

Dan jangan kau ragu akan cinta kita

Kasih sayang kita sudah tertanam dalam Al Quran

Kita pun akan selalu mencintaimu sepenuh jiwa

Arunaku..

Papa jauh dengan mu bukan berarti Papa tak mau dekat denganmu

Arunaku...

Kelak kau akan mengerti bagaimana cinta Papa mu ini

Papa senang ketika kamu menangis ketika Papa ingin pergi

Hati Papa pun juga sedih karena jauh dari mu

Arunaku...

Maafkan kita jika nanti terlalu mengatur akan hidupmu

Mengerti untuk masa depan yang akan datang.