Bersyukur dan terharu, begitulah perasaanku hari ini. Memiliki saudara seiman yang masih peduli dengan sesama. Tidak merasa senang sendiri dengan rizki yang dianugerahkan Allah kepada mereka, namun tetap menyisihkan sebagian hartanya untuk membantu meringankan beban sesama. Begitulah yang dilakukan MAN 2 Bukittinggi hari ini. Mengusung tema MAN 2 peduli kebersamaan, lebih dari 15 orang GTT dan PTT mendapatkan bantuan sembako dan uang dari sekolah. Bantuan dari bapak dan ibu guru ini sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT dengan membuat saudara seprofesi juga ikut merasakan kebahagiaan yang mereka rasakan.

"Bencana pandemi ini sesungguhnya tidak dirasakan oleh masyarakat ekonomi lemah saja, namum mereka dengan golongan ekonomi menengah ke ataspun juga ikut merasakan dampaknya. Kita mencoba berbagi berapapun yang kita punya, dengan harapan yang sedikit dan tidak seberapa ini menjadi berkah bagi kita semua" Begitulah sekilas kata pengantar yang diucapkan oleh ibu kepala MAN 2 Bukittinggi. "Selanjutnya bapak ibu yang diberikan bantuan hari ini jangan merasa rendah diri dan juga jangan merasa bahwa kami lebih dibandingkan bapak dan ibu, kita disini adalah satu keluarga dengan sakit dan senang kita rasakan bersama" Begitulah sekilas ucapan ibu kepala kepada kami semua. Kami berayukur dan berterimakasih serta berdoa semoga dibalasi Allah dengan pahala berlipat ganda. Aamiin..

Indahnya persaudaraan apabila dilandasi dengan rasa keimanan. Ada kalanya kita melapangkan kesulitan orang lain, dan ada masanya nanti pula bahwa kita akan dilapangkan oleh orang lain pula. Banyak atau sedikit yang diberi bukan itu pointnya, rasa peduli dan keberaamaan lah yang membuat persaudaraan ini indah adanya..alhamdulillah...