WAKTU TUHAN itu YANG TERBAIK
#satuharisatutulisan
Edisi 27 Februari 2021
WAKTU TUHAN itu YANG TERBAIK
Sudah dari hari kemarin, semua cerita hari ini dimulai.
Dari semalam pukul 01.00 kegiatan setrika pakaian orang serumah,
tidur pukul 03.00 pagi, dan terbangun saat alarm pk 05.00
Mau tak mau harus bangun karena pk 05.30 ada perjalanan dengan suami.
Bangun, membuat sarapan dan cus ready berangkat pukul 06.00 ke arah Cengkareng.
Mulai pukul 06.00 itulah saya membuka hari Sabtu ini dengan semangat,
menunggui misua di area Cengkareng,
satu jam dua jam sampai akhirnya lima jam setengah keluar,
hasilnya OKE, DEAL, cukup memuaskan.
Yeay, memang hanya kekuatan doa yang saja yang bisa kita lakukan,
Waktu Tuhan baru Dia pandang yang paling tepat hari ini
Waktu Tuhan itulah yang terbaik.
Pulang dari Cengkareng disambut kemacetan jalan raya,
bersyukur terhindar dari tabrkan beruntun tiga mobil di depan mata,
hanya karena dua ibu-ibu yang maksa menyeberang jalan,
sehingga pengemudi mengerem mendadak, termasuk dua mobil di belakangnya,
semua mengalami rusak parah depan belakang,
saya berada di mobil keempat di belakang kejadian tersebut.
Lutut lemas sekali, jantung berdebar kencang,
padahal baru mau ngebut karena sudah tak kuasa menahan lapar.
Sekali lagi waktu Tuhan yang terbaik,
Dia masih melindungi perjalanan pulang kami.
Sampai di rumah mepet, ada schedule meeting pk 15.00
tapi juga harus mengulang 'take video' testimoni,
kostum disarankan pakaian daerah,
nyari kebaya, dandan, take sampai lima kali,
karena banyak tukang jualan yang lewat masuk depan rumah.
Waktu menjadi tak banyak lagi,
schedule meeting sudah menanti,
e ya kok kabel laptop konslet dan berasap,
listrik pun turun alias njeglek.
Haduh, ada-ada saja ya.
Tapi Tuhan sudah mengaturnya,
kalau tidak njeglek mungkin akan terjadi konsleting listrik rumah
Memang waktu Tuhan yang terbaik
Selesai meeting ada schedule dengan lingkungan,
pertemuan APP minggu pertama,
karena badan kurang enak, saya kerokan dulu,
baru join zoom belakangan.
Akhirnya ikut pertemuan APP 1 dengan tema: Persaudaraan dalam Keluarga
baru kelar 20.47, kepala sudah cenut-cenut,
Datanglah kesayangan:
"Mama, adek ada tugas esai..."
"Dikumpul kapan, Dek?"
"Besok, Ma..."
"Kenapa baru bilang sekarang, Dek?"
"Habis belum mood, kayak mama khan?"
"....??"
"Khan mama limitied time baru bisa mikir, sama.. Adek juga"
Ya ampun, Adek ikut-ikutan mamanya,
kalau besok deadline, malam ini baru mengumpulkan.
Teladan yang kurang baik ya....
Akhirnya 22.30 tugas adek selesai
Namun, ketika mau diposting dan di situ masih blm ada teman yang submit,
adek mikir lagi: haduhhhh takut disontek kerjaan adek...
Serba salah, namun bagaimana lagi, namanya juga tugas.
Sungguh hari ini Tuhan memandu saya dengan schedule time yang baik,
Dan benarlah: Waktu Tuhan itu Yang Terbaik
REFLEKSI:
Jangan sia-siakan waktumu,
percayalah Tuhan akan menunjukkan waktunya yang terbaik
27022021. 22:48, tulisan ini selesai dan waktunya untuk istirahat.
Terima kasih Tuhan buat kroditnya hari ini.
Semoga Tuhan memberkati hari ke-58 tahun 2021 ini,
menjadi lebih berkah dan amanah.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar