Cucu Hermawaty Rosyda

Nama Saya Cucu Hermawaty R, SE.,M.Pd, seorang guru Ekonomi di SMAN 2 Cimahi Propinsi Jawa Barat, yang punya hobi bernyanyi, menari, berpuisi, dan travel...

Selengkapnya
Navigasi Web
CANDI ARJUNA

CANDI ARJUNA

CANDI ARJUNA

Mengunjungi situs situs peninggalan sejarah sangat menyenangkan bagiku. Selain menambah pengetahuan sejarah di masa lampau juga memiliki daya tarik dan kepuasan tersendiri setelah mengunjunginya. Sangatlah bangga menjadi orang Indonesia , memang betul negara kita kaya akan budayanya.

Candi Arjuna salah satunya. Sebuah candi yang terletak di Dataran Tinggi Dieng yaitu di Desa Dieng Kulon, Kecamatan batur, Kabupaten Banjarnegara. Kompleks Candi Arjuna memiliki luas 1 hektare. Di candi ini terdapat lima bangunan candi, yaitu Candi Arjuna Semar, Candi Srikandi, Candi Puntadewa, dan Candi Sembrada. Candi candi tersebut digunakan untuk bersembahyang dan ritual kepercayaan. Kompleks candi ini ditemukan pada abad ke 18 oleh seorang tentara berkebangsaan Belanda.

Udara sejuk dan berkabut akan merasa tidak capek untuk mengelilingi area kompleks candi ini. meskipun ada beberapa candi yang sudah mengalami kerusakan dan rapuh tapi tidak mengurangi nilai estetiknya.

Untuk menjaga candi ini agar tidak rusak dan tidak banyak disentuh oleh pengunjung, pengelola candi pun membuat pembatas dengan tali agar pengunjung tidak menaiki tangga tangga candi.

Di Kompleks Candi Arjuna, kita tidak akan menemukan patung-patung atau arca, hanya sebuah bangunan yang memiki ornamen yang dipengaruhi oleh budaya India yaitu adanya bangunan relung yang menjorok ke dalam.

Candi Arjuna, Candi Puntadewa, dan Candi Sembrada merupakan candi yang dibuat untuk menyembah Dewa Syiwa, sementara Candi Srikandi dibangun untuk menyembah trimurti atau tiga dewa yaitu Syiwa, Brahma, dan Wisnu.

Candi Arjuna adalah bukti bahwa jaman dahulu agama hindu dan kepercayaan berkembang pesat di daerah ini. Masyarakat nya pada zaman itu mempercayai bahwa semua alam ini memeiliki kekuatan yang sangat berpengaruh kepada kehidupannya. Sampai saat ini masayarakat Jawa sebagian besar masih percaya tentang keberadaan sang dewa. Dengan seringnya Candi Arjuna ini digunakan sebagai tempat pelaksanaan Galungan bagi masayarakat yang beragama Hindu. Selain itu juga Candi Arjuna ini biasa digunakan untuk ritual dan ruwatan anak yang gimbal.

Keragaman agama dan budaya Indonesia mencerminkan bahwa Bangsa Indonesia Bangsa yang besar, bangsa yang kaya. Dari jaman dahulu kala masyarakatnya bisa hidup berdampingan, bertoleransi saling menghormati dan mengasihi. Candi Arjuna adalah saksi sejarah agama dan budaya tumbuh berkembang dengan indah di Tanah Air Kita Indonesia.

Cimahi, 12 Desember 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren pisan teh,,, Semoga satu masa bisa berkunjung ke sini.... Sukses selalu

13 Dec
Balas

terimakasih pa

18 Dec

Ulasan nan informatif. sehat dan sukses selalu bu Cucu

13 Dec
Balas

terimakasih bun

18 Dec

Nice story and great adventure Bu Cucu. Be a success 4ever

12 Dec
Balas

Thankyou so much.. Success to you Pa Tosfayana

12 Dec

Sejarah yang sangat bermanfaat bun

13 Dec
Balas

terimakasih bun

18 Dec

Ulasan yang menambah wawasan tentang sejarah Hindu.salam sukses selalu bunda

12 Dec
Balas

Terima kasih neng geulis

12 Dec

Perjalanan wisata yg menyenangkan. Keren bu. Terima kasih sdh berbagi

16 Dec
Balas

terimakasih bun

18 Dec



search

New Post