#tantangan_menulis_gurusiana

#tantangan_hari_ke_25

KAMIS MANIS BERUJUNG TRAGIS

Cucu Nurajijah

Di kamis pagi yang manis, disuguhi hujan gerimis sayapun sudah siap dengan perasaan optimis yang berlapis-lapis. Alat tempur yang sudah saya siapkan sedari pagi sudah tertata rapi di atas kursi bersama teman-temanya yang lain. Leptop, lembar kerja para peserta tantangan literasi dan juga yang lainnya.

Setelah saya pastikan semuanya siap, sayapun bersiap untuk berangkat sejak pukul 06.30 WIB menuju sekolah, menggunakan jasa angkutan umum, kebetulan pagi ini bisa berangkat dengan nenek mertua yang kebetulan akan takziyah ke rumah sanak sodara.

Sekitar dua kilo meter perjalanan di angkutan umum, saya baru menyadari bahwa ada alat tempur yang tertinggal, alat tempur utama yang sudah saya siapkan sebelumnya dan jangan sampai tertinggal. Namun karena ketidak telitian saya alat tersebut nyatanya tertinggal di rumah. Padahal saya sudah bersiap hari ini akan pulang lebih sore dari sekolah karena akan menyelesaikan tantangan pertama para peserta literasi, kebetulan sekolah saya ikut berpartisipasi dalam kegiatan “Gerakan Literasi Jawa Barat”, dan harus menyelesaikan tugas pada tantangan pertama.

Hampir semua data yang akan di unggah ada di dalam alat tempur yang tertinggal di rumah, alat tempur yang bernama “handphone” atau “smartphone” menyimpan banyak data yang akan saya unggah hari ini, ketika saya menyadarinya tertinggal maka hancur leburlah hati saya, seketika semangat sayapun luluh lantah bersama perasaan kecewa, di kamis ini yang setadinya akan berbuah manis nyatanya berujung tragis. Saya tidak bisa mengunggah tantangan pertama pada hari ini dan terpaksa harus kembali ke sekolah esok pagi.

Betapa alat yang bernama “handphone” ini memiliki pengaruh yang sangat besar bagi kehidupan siapapun saat ini, seseorang akan banyak ketinggalan informasi jika sehari saja tidak memainkannya, bahkan pekerjaannya akan terbengkalai karena alat tersebut bisa menyimpan beribu data yang amat penting seperti yang saya alami hari ini.

Cianjur, 05 November 2020