Nostalgia Bagian 2

Berbicara tentang Kota Sukabumi selalu menarik untuk kubahas, Kota kecil dengan sejuta kisah tercipta, menjadi saksi perjalanan hidup kurang lebih selama lima tahun menjadi bagian dari kota Sukabumi, bermula bersatus menjadi seorang mahasiswa, seorang istri, seorang guru dan menjadi calon ibu, semua kisah itu tercipta di Kota Sukabumi.

Hari ini kami harus melakukan perjalanan malam menuju Kota Sukabumi, tujuan utama kami sebenarnya Rumah Sakit Betha Medika yang letaknya berada di Kabupaten Sukabumi, selama perjalanan mata ini banyak disuguhi pemandangan yang mengajak kembali ke masa enam tahun silam, melewati Sukabumi selalu menarik untuk dibahas, bercerita ringan dengan kekasih hati bangaimana awal tercipta kisah, melewati jalanan yang hampir setiap hari kami lewati, memasuki pom bensin dan melewati angkringan es kelapa muda pavorit kami. Melihat sate H. Mamat dengan wajah baru, melihat angkringan Mang Oni yang tetap setia di persimpangan tiga sebrang Bank Mandiri yang menyajikan goreng peda pavorit warga Kota Sukabumi, dan yang paling penting kami juga melewati Gang Rawa Salak yang selama kurang lebih dua tahun kami menetap di sana, menjadi warga kontarakan yang pernah kemalingan gas elpiji dan alat masak, dan terbiasa makan sop Ibu Abel pavorit kami.

Sungguh semua kisah ini kan selalu menjadi kisah yang mengesankan bagi kami. Semoga pandemic segera berlalu agar bisa kembali menikmati Kota Sukabumi tanpa ragu dan memakan jajanan otak-otak pavorit dan es jelly Dago, Insha Allah.