Tagur. 183

Simas Ganteng

Pak Toto pagi-pagi mendatangi rumah Pak Arif. Ia menceritakan kalau istrinya selingkuh. Sekarang istrinya sering menyebut-nyebut Mas Ganteng. Bahkan sampai mengigau tadi malam. Pak Arif dan isterinya punya jabatan sama, sebagai kepala sekolah. Istri Pak Toto satu angkatan dengan Bu Arif.

Pak Arif menjelaskan bahwa Bu Wati adalah orang baik, isteri setia. Tidak mungkin akan melakukan hal itu. Bu Wati sering telpon isteri saya bila ada tugas yang belum selesai. Mereka selalu kerja sama dalam tugas. Pak Toto terdiam, dan yakin penjelasan Pak Arif benar. Kenapa sering bilang Mas Ganteng? Apa suaminya kurang ganteng. Saya kan orang paling ganteng, katanya dalam hati. Pak Toto pulang, karena akan mengantarkan istrinya ke sekolah. Ketika bertemu di jalan, Bu Arif bertanya bagaimana Simas Ganteng? Pak Toto hatinya berdebar–debar berdetak lebih cepat sekali. Perasaannya makin membuncah ingin tahu siapa Mas Ganteng sebenarnya.

Setelah pulang sekolah, Pak Toto bertanya kepada istrinya dengan marah. Siapa Mas Ganteng itu? Coba katakan siapa dia! Dengan lemah lembut Bu Wati menjelaskan. Pak Toto tampak marah banget. Bukan Mas Ganteng bapa, Simas Ganteng adalah Nama Aplikasi BKD Kabupaten Brebes. (Sistem Informasi Manajemen Aparatur Sipil Negara Online Terintegrasi) Pak Toto minta maaf ….

Banjarharjo, 2 – 7 – 2021