Keteduhan-Mu
#Tantangan Menulis Hari ke-68
Perlahan kuletakkan keningku di hadapan-Mu
Merasakan keteduhan dari kekacauan
Hati yang tak hendak kompromi untuk berhenti
Sajadah lusuh dan berdebu dalam kedustaan
Hidup yang tidak tahu di mana kan berteduh
Dalam kegersangan di perjalanan waktu
Penat itu membawaku ke kesadaran hidup
Tak ada kata sempurna dari harta yang bergelimang
Yang menjadi kesombongan di dunia fana
Kitab-Mu hanya menjadi kajian
Yang tak pernah terbuka meski Kau berkata
Akulah jalan terang hidupmu
Ya Allah, sungguh hina ini milikku
Dari kesempurnaan kekuasaan-Mu
Kusungkurkan hati peredam keangkuhanku
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
mantap bunda
Alhamdulillah. Terima kasih, Bun. Salam kenal