Perlukah Sekolah Adiwiyata?

Hari ke-83 tantangan menulis

By Danang Margono,M.Pd.

Ketika masuk sebuah sekolah kadang kita melihat simbol-simbol tanda penghargaan yang diperoleh sekolah tersebut. Ada yang nyata jelas di gerbang utama. Juga ada yang terpasang bersama papan nama sekolah. Ada yang lebih heboh lagi dibuat semacam tugu sebagai pelambang sekolah pernah meraih pengharaan tersebut. Namun ada sekolah yang tidak mau mengekspose penghargaannya, tapi sangat terasa suasananya ketika kita memasuki sekolah tersebut. Apapun caranya sekolah mempunyai cara cantik tersendiri untuk menampilkan trade mark atau branding atau penghargaan sekolah.

Ada banyak perngharaan yang disematkan oleh kementerian penyelenggara program dan lomba kegiatan tersebut. Kita mengenal ada sekolah ramah anak, sekolah karakter, sekolah aman, sekolah sehat, sekolah hijau, sekolah model, sekolah rujukan, sekolah adiwiyata dan lainnya.

Ketika sekolahku dikunjungi oleh tamu, banyak yang bilang predikat sekolah ramah anak terbaik nasionalnya terasa begitu kita masuk sekolah ini katanya. Sekolah yang hijau, rindang dan senyum sapa warga sekolah yang luar biasa katanya. Alhamdulillah meskipun label dan predikat itu tidak di”show” kan tapi denyutnya terasa.

Sekolahku juga merupakan sekolah yang mempunyai predikat sekolah adiwiyata nasional. Apa toh sekolah adiwiyata itu ? Sekolah adiwiyata merupaka sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan. Kata ADIWIYATA berasal dari kata sansekerta ADI dan WIYATA. Adi mempunyai makna besar, agung, baik, ideal, atau sempurna. Sedangkan Wiyata mempunyai makna tempat dimana seseorang mendapatkan ilmu pengetahuan, norma, dan etika dalam berkehidupan sosial .

Adiwiyata bis dimaknai sebagai tempat yang baik dan ideal dimana dapat diperoleh segala ilmu pengetahuan dan berbagai norma serta etika yang dapat menjadi dasar manusia menuju terciptanya kesejahteraan hidup kita dan menuju kepada cita cita pembangunan berkelanjutan.

Tujuan Utama Program Adiwiyata yaitu mewujudkan warga sekolah yang bertanggung jawab dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup melalui tata kelola sekolah yang baik untuk mendukung pembangunan berkelanjutan. Bagus bukan tujuan mulianya?

Untuk mencapai tujuan program adiwiyata, maka ditetapkan 4 (empat) Komponen program yang menjadi satu kesatuan utuh dalam mencapai sekolah Adiwiyata, yaitu: kebijakan berwawasan lingkungan, pelaksanaan kurikulum berbasis lingkungan, kegiatan lingkungan berbasis partisipatif, pengelolaan sarana pendukung ramah lingkungan.

Tentunya perlu partisipasi utuh semua stake holder sekolah untuk mencapainya. Menggali semua potensi sekolah dan bersama-sama mendukung terciptanya iklim kondusif pelaksanaan programnya.

Bumi kita memang sudah sangat renta. Bumi perlu direfresh agar kembali mampu menghangatkan, menentramkan dan bersahabat dengan umat manusia. maka manusia yang nongkrong dibumi harus peduli dengan keadaan rumahnya (bumi). Bumi perlu dijaga, dirawat, dilestarikan oleh semua penghuni planet ini. Siapa lagi yang akan merawat bumi ita kalau bukan kita semua?

Maka adiwiyata mengenalkan cara berpartsipasi dalam melestarikan lingkungan, mencegah kerusakan dan berpartisipasi utuh dalam pengendalian sampah. Adiwiyata merupakan usaha membudayakan cinta lingkungan kepada generasi muda khususnya siswa dan anak-anak kita. Ayo bersama berkontribusi dalam menyelamatkan bumi ini melalui program adiwiyata di sekolah.

Sekian, terima kasih.