#TAGUR KE _ 60

Menjawab tantangan Pimpinan

Setelah dinyatakan lulus menjadi abdi negara di Kementerian Agama RI kususnya pilihan Kanwil Kemenag Provinsi Sumbar dan mendapatkan petikan SK.maka resmilah mulai mengabdi dengan formasi guru di Madrasah tepatnya Mulai TMT maret 2019.

Sesuai penempatan yang telah ditentukan oleh pusat, kita tidak bisa memilih, tapi walaupun begitu tetap bersyukur terus bersyukur.

Sebagai status pegawai guru muda apalagi masih calon pegawai karena untuk resmi menjadi pegawai 100 % banyak tahapan yang mesti dilalui seperti lulus Latsar, lulus kesehatan, mengikuti Program Guru Induksi setelah itu barulah bisa diajukan menjadi Abdi Negara 100 %.

Setelah terus beradaptasi dengan sekolah penempatan, paling tidak ada 12 guru muda yang waktu itu dalam satu madrasah, maka pak kepala berharap banyak kepada guru muda, yang pastinya pasti punya inovasi yang bisa di unggulkan untuk nama baik madrasah, pak kamad berharap kehadiran guru muda hendaknya bisa punya dampak lebih baik serta ada lahir karya baru untuk mendukung pembelajaran di madrasah, maka dalam kesempatan itu pak kamad memberikan tantangan untuk membuat kreatifitas siswa atau inovasi bagi madrasah.

Alhamdulillah tantangan itu telah diwujudkan dengan mengangkat tema Panggung Kreatifitas Siswa Madrasah dengan menampilkan tari Tradisional, randai, msq, Tahfiz, musik akustik,musikalisasi puisi, bazar Kewirausahaan, prakarya dan sebagainya. yang luar biasa kegiatan dan dihadiri langsung oleh wakil bupati dan kepala Kankemenag sponsor utama Bank Syariah Indonesia, Baznas, sponsor lainya.

Namun Suksesnya kegiatan tersebut adanya saling kolaborasi guru muda dengan guru senior saling kerja sama dan menerima arahan serta bimbingannya dan yang paling penting sekali support dari pimpinan, wakil kepala, Kepala Tu dan staf atau karywan yang hebat sehingga terwujudnya panggung yang sangat berkesan bagi siswa dan Terimakasih untuk kita semua