Sore ini cuaca cukup cerah, anak Shalehah ku mengajak pergi jalan- jalan ke Istano Basa Pagatuyung yang merupakan salah satu Icon Kota Batusangkar.

Kebetulan sore ini kami kedatangan tamu dari luar kota yang belum pernah melihat istana yang berdiri kokoh dan penuh sejarah ini, walaupun bukan bangunan yang asli karena pernah terjadi kebakaran beberapa kali, tapi tidak mengurangi makna dan bentuk nya.

Di sini kita disuguhkan pemandangan yang sangat indah, suasana kerajaan yang sangat kental, apalagi kita bisa memakai pakaian adat Minangkabau yang di sediakan oleh pihak pengurus istana. Pakaian tersedia berbagai macam warna dan modelnya serta ukuran dari anak- anak sampai dewasa.

Dengan memakai pakaian adat Minangkabau, mengelilingi istana ini memiliki sensasi yang luar biasa, istano basa Pagaruyung terdiri dari tiga tingkat, tingkat pertama kita bisa melihat singasana raja dan reflika benda bersejarah peninggalan kerajaan tersebut, disini juga kita bisa lihat kamar-kamar para putri raja, lanjut kelantai dua di sana terdapat tempat tidur raja dan ruang pertemuan keluarga, lantai tiga merupakan tempat penyimpanan persenjataan kerajaan. Di lantai tiga ini pula kita disuguhkan pemandangan yang sangat indah.

Didepan istana terdapat dua buah tangkiqng yang dulunya merupakan lumbung padi tempat menyimpan hasil panen, di belakan istana terdapat banyak balerong yang merupakan tempat pertemuan para pejabat istana. kebelakang lagi terdapat kolam yang merupakan tempat mandi bagi keluqrga kerajaan. Ah.. kalau sudah kesini serasa kita berada di zaman itu dan ingin selalu berlama-lama menikmati indahnya ciptaan Tuhan.

Pagaruyung-Batusangkar