Ada Yang Berbeda Dengan Ramadhan Di Masa Covid 19
#TantanganGurusiana menulis hari ke-17
Ramadhan tahun ini ada yang berbeda dengan tahun sebelumnya, karena Ramadhan di masa pandemi corona (covid-19) seperti sekarang ini menuntut kita untuk mengikuti beberapa anjuran dan ketetapan pemerintah, diantaranya yaitu :
1. Beberapa Mesjid yang masuk zona merah dianjurkan meniadakan sholat taraweh, sedangkan untuk Mesjid yang tidak masuk zona merah, tetap melakukan sholat taraweh berjama'ah dengan aturan jarak antar jama'ah adalah 1 meter dan itu membuat daya tampung Mesjid menjadi terbatas hanya beberapa Jama'ah kaum muslimin saja, dan kaum muslimat dianjurkan untuk sholat taraweh di rumah, ini merupakan dampak dari adanya physical distancing (jaga jarak)
2. Biasanya di bulan Ramadhan sering mengadakan ngabuburit dan buka puasa bersama di luar rumah bersama teman, kerabat atau keluarga yang biasanya di restoran, cafe atau di Mesjid dan untuk sekarang buka puasa di luar rumah sementara tidak diperbolehkan, karena adanya physical distancing tersebut. Jika ingin membeli makanan untuk buka puasa di luar rumah, cukup dengan dibungkus.
3. Jika sudah memasuki bulan Ramadhan masyarakat biasanya banyak yang berbelanja keperluan menjelang lebaran, seperti berbelanja bahan-bahan kue dan baju untuk lebaran. Untuk tahun ini dengan adanya PSBB atau karantina wilayah di beberapa wilayah di Indonesia sehingga masyarakat diharuskan untuk diam di rumah, menghidari kerumunan, bekerja dan belajar dari rumah. Kita hanya boleh keluar untuk membeli bahan makanan atau sembako, jadi untuk membeli kue-kue dan baju lebaran dibatasi seperlunya saja
4. Di bulan Ramadhan biasanya jika sudah memasuki waktu sahur, banyak orang yang berkumpul dan berjalan-jalan bersama sambil membawa gendang atau sesuatu yang bisa dibunyikan untuk membangunkan warga untuk melaksanakan sahur, dan di tahun ini orang-orang tidak boleh melakukan hal tersebut dikarenakan tidak boleh berkerumun untuk menghidari penyebaran virus corona
Beberapa hal tersebut adalah yang membuat Ramadhan pada tahun ini berbeda, dikarenakan negara kita sedang melawan pandemi virus corona dan mencegah agar virus tersebut tidak menyebar. Kita sebagai warga negara haruslah patuh dengan anjuran dan peraturan pemerintah yang telah ditetapkan karena semua itu demi kepentigan kita agar terhindar dari virus corona.
Meskipun kita harus mengikuti peraturan terkait adanya pandemi corona (covid-19) tersebut, namun untuk indahnya Ramadhan yang penuh berkah dan amal baik kita dilipatgandakan oleh Allah SWT haruslah tetap kita jaga, yaitu dengan tetap meningkatkan iman dan taqwa kita pada Allah SWT, menjaga kualitas ibadah kita di bulan Ramadhan dengan tetap menjalankan puasa dengan baik, melaksanakan sholat taraweh bersama di rumah, bertadarus (membaca Alquran) di rumah, memberi sedekah pada orang-orang yang berhak menerimanya, mengeluarkan zakat fitrah dan pada akhirnya kita meraih kemenangan di hari Raya Idul Fitri.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar