Debby Rustantia Elinda

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Refleksi Hari Ke 6 Pendidikan Yang MemerdekakanCPP angkatan 9

Refleksi Hari Ke 6 Pendidikan Yang MemerdekakanCPP angkatan 9

Elaborasi Konsep Hari Ke 6

Pendidikan yang memerdekakan

Pendampingan CPP Angkatan 9

Refleksi kegiatan pendampingan calon pengajar praktik angkatan 9.

1. Pendidikan yang memerdekakan adalah pendidikan yang menitikberatkan perubahan secara menyeluruh/lahir dan batin berdasarkan kodrat alami setiap individu. Kemerdakaan yang dimaksud dalam pendidikan itu bersifat tiga hal, berdiri sendiri, tidak bergantung pada orang lain dan dapat mengatur dirinya sendiri. Pendidikan yang memerdekakan mengolah rasa, hati, raga dan karsa secara seimbang. Sehingga dengan keseimbangan ini akan mengasilkan masyarakat yang penuh kebijaksanaan. bahwa anak adalah sebagai makhluk yang secara kodratnya diciptakan sempurna dengan akal, emosi,potensi dengan kesadaran dan kehendak yang dimiliki. Pendidikan yang memerdekakan yakni mengembalikan manusia sebagai makhluk yang sempurna, merdeka dari tekanan dan merdeka untuk mencapai tujuan yang ditetapkan.

2.Prinsip yang saya yakini terkait pendidikan adalah setiap orang lahir dengan kodrat yang unik, dimana tidak ada satupun yang sama antara satu dengan lainnya. Masing-masing mereka tetap dikembangkan sesuai dengan bakat bawaan yang dimiliki secara optimal. Setiap siswa seperti bintang yang bersinar terang di langit masing-masing. Tugas guru hanya memberi energi agar bintang itu terus berpijar di lintasan masing-masing dengan berbagai tantangan dan rintangan yang beraneka ragam.

Tiga prinsip perubahan yang diajarkan Ki Hajar Dewantara :

(1) kodrat alam dan zaman, kita berada di alam Indonesia dengan daerah dan alam yang beragam tentu berbeda dengan negara lain yang berbeda pula alamnya, begitu juga dengan zaman pada masa penjajahan dulu akan berbeda dengan saat ini. Tantangan yang dihadapi berbeda pada setiap zaman, sehingga memerlukan perubahan dalam setiap masanya,

(2) prinsip perubahan melitiputi asas trikon (kontinuitas, konvergen dan Konsentris,

(3) keseimbangan antara budi dan pekerti, Budi yang terdiri dari cipta, rasa, karsa sedangkan pekerti adalah raga

3.Praktik-praktik pembelajaran yang menurut saya perlu dihilangkan, yaitu pemberian hadian pada anak yang lebih, pemberian hukuman bagi anak yang melanggar, serta pembuatan keputusan/aturan tanpa melibatkan siswa, perasaan ingin agar semua siswa mampu mencapai sesuatu hal pada saat yang sama, juga tidak memaksakan semua siswa menyukai materi yang kita sampaikan. Karena masing-masing anak memeliki kecenderungan sediri dan kemampuan yang berbeda terhadap suatu pelajaran. Seperti halnya jangan paksakan ikan untuk pandai terbang, atau juga sebaiknya jangan menuntut burung untuk bisa berenang. Masing-masing mereka ahli dalam bidangnya sendiri-sendiri. Tugas kita sebagai gurulah agar melejitkan keahlian mereka. Bagaimana ikan dapat berenang dengan lebih cepat dan gesit. Bagaimana pula dengan burung agar mampu terbang lebih jauh dan lebih tinggi untuk kebutuhan hidup mereka.

Semoga bermanfaat

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post