DEDI BAMBANG SUJANA

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
 SABAR YA ANAKKU

SABAR YA ANAKKU

Lima belas tahun lamanya anakku berbaring. Tangisan dan jeritan yang selalu terngiang seakan-akan memecahkan gendang pendengaran telingaku. Meronta-ronta ingin duduk bangun sebagai mana adik-adiknya bercanda dan tertawa menghiasi suasana rumah tangga.

Sewaktu usia empat puluh hari anakku sakit panas yang terlalu tinggi sehingga mengakibatkan tidak tahan diri pada akhirnya sampai saat ini belum dapat berkata-kata sempurna, kaki lumpuh tangan kanan tidak berfungsi. Makan dan minum mengandalkan bantuan orang lain. Bahkan aktifitas seharian yang mesti dilakukan tidak sempurna. Setiap saat kuberdo’a Ya Allah kupasrahan semua ini pada-MU.

Kesabaran dan ketegaran usia enam belas tahun mulai belajar duduk dengan mengandalkan kekuatan otot tangan kirimu. Alhamdulillah betapa senangnya yang selama ini anakku terbaring kini dengan Kekuasaan-Mu bisa duduk dengan sempurna.

Hari demi hari ayah dan ibu disibukkan bekerja untuk mencukupi kebutuhan hidupmu. Tanpa kawan hanya dinding dan kursi roda yang menenamimu. Senyum dan ketawa disaksikan benda-benda yang ada disekelilingmu . Dengan perasaan yang mendalam selama ditinggal bekerja oleh ayah dan ibu beserta adik-adikmu sekolah mungkin merasa iri, sedih dan takut menyelimuti jiwamu.

Dikeheningan pagi selama ditinggal bekerja dan dininabobokan dengan kesunyian tanpa kebisingan anakku sampai terlelap tidur seharian. Sepulang dari bekerja mulai hidup kembali suasana ramai rumah tangga. Anakku terbangun mungkin terasa terusik dan terganggu. Tangisan, jeritan, kembali menghiasi alam. Tanpa ada rasa kesal, bahkan marah sekali pun tidak pernah. Aku tetap jalani hidup ini bagaikan air mengalir apa adanya dan lapang dada.

Anakku yang sabar ya, Ayah dan ibu belum sempat menyekolahkanmu, hati ingin memeluk gunung tapi apa daya tangan tak sampai. Walaupun tidak mengampu pendidikan formal ayah dan ibu tetap menyayangimu.

Ya Allah jadikanlah anak-anakku yang soleh dan solehah. Berikanlah kesabaran dan ketabahan pada hamba-MU ini untuk mengurusi keluarga Fiddunya Wal akhirah. Aamiin Ya Robbal Aalamiin.

Bandung Barat, 1 Maret 2017

Penulis

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Good father, terus berjuang pak...

01 Mar
Balas



search

New Post