Sisi Positif di masa Lockdown Tagur ke 15
Sejak maraknya wabah pandemi corona atau covid -19 didaerahku,sekolah di liburkan proses Belajar Mengajar dilakukan dari rumah saja melalui pembelajaran berbasis daring ( online ).otomatis semua unsur yang ada di Sekolah tsb libur,termasuk tata usaha dan juga aku sebagai kepala Madrasah jadi boleh di rumah saja.edaran untuk Belajar dari rumah,bekerja di rumah dan beribadahpun di rumah saja kami ikuti dan patuhi.
Hingga sekarang sudah 4 bulan siswa berada di rumah,entah bagaimana kualitas pendidikan untuk beberapa tahun kedepan,miris dan sedih hati kita pencinta pendidikan.mungkin bagi orang tua anak seusia SMP dan SMA tak begitu terasa sebab mereka sudah bisa baca tulis dan ngaji,namun bagaimana dengan siswa tamat TK yang baru akan masuk MI kelas 1 ????.apa yang harus mereka lakukan dan apa yang akan mereka dapatkan dari belajar daring??? Anak itu belajar memang harus dengan guru,bagaimanapun hebatnya para orang tua anak percaya hanya pada guru,walaupun orang tuanya seorang guru,itulah uniknya siswa kelas 1 MI / SD.
Masih jelas tanggal Sekolah mulai ditutup anak anak libur yaitu tgl 21 Maret 2020,sejak itu banyak daerah yang berlakukan protokoler kesehatan dan banyak juga Daerah yang memberlakuan " Lockdown " atau Isolasi daerah.lockdown artinya : Mengunci akses masuk dan keluar atau pengamanan ketat pada suatu kelompok.ada juga yang artikan larangan pertemuan dengan banyak orang,sekolah ditutup,dengan begitu resiko penularan pada masyarakat bisa dikurangi.
Beberapa negara telah menerapkan kebijakan lockdown begitu juga Indonesia, hal itu dilakukan guna mengurangi penyebaran kasus virus corona 19.yang mulai mengincar beberapa negara di awal Desember 2019.
Kegiatanku ku mulai berkurang,banyak di rumah.kegiatan yang biasanya ku jalani begitu padat masa dilockdown tidak lagi,dari hari ke hari kerjaan itu ke itu aja,berbeda jauh dengan berita di televisi kehidupan para artis,banyak hal yang mereka lakukan.sifat kreatif semua muncul.ada yang jadi bisa jualan online ada juga yang saling kursus masak sendiri,ada yang hobi tata ruangan rumah mereka seperti layaknya sebuah studio.banyak hal kreatif lainnya yang muncul.
Akhirnya aku dan suami punya ide,buat mesin penetas telur itik.masyarakat di daerahku banyak juga yang bergelut dibidang penetasan telur,suamiku pelajari teknisnya dan setelah merasa cukup ilmu,semua bahan disiapkan.mesin dibikin sendiri oleh suami.setelah mesin penetas telur kelar,mulai di masukkan telur ke dalam mesin dengan beberapa teknik yang harus diikuti.
Pertama harus pilih bibit telur yang baik mutunya,artinya itik yang ada jantannya,setelah telur di sotir di masukkanlah ke dalam mesin,suhu pertama telur masuk 38.5 C,semingu pertama kembali di sotir dengan cara kita senter telur yang kelihatan cangkang seperti laba laba dalam telur,itu pertanda bibit itik ada.
Yang tidak ada kelihatan cangkang yang menjaring srperti laba laba setelah di senter berarti telur itu nggak ada bibit.setelah disotir mulai telur dibiarkan saja hingga berumur 28 hari dengan catatan 2 kali sehari telur harus diputar atau di balik balik.
Satu minggu terakhir suhu diturunkan,telur mulai disiram agar cangkang telur merapuh untuk memudahkan calon bayi keluar.28 hari setelah telur masuk satu persatu telur mulai pecah dan keluarlah anak itik.selanjutnya tinggal memisahkan itik yang sudah menetas dengan telur yang masih retak retak.
Senang juga punya kegiatan ketika aturan lokcdown daerah diberlakukan.ide dan kreatifitas kita satu persatu muncul.walapun corona itu amat jahat ,namun protokoler kesehatan yang dianjurkan pemerintah banyak juga membawa faedah untuk kita semua,waktu banyak dengan keluarga ,ide ide kreatif muncul untuk umega.hhh
Dengan tidak bolehnya keluar rumah,bekerja dan beribadah di rumah saja telah meningkatkan kualitas waktu untuk keluarga.berbagai momen dan kegiatan bisa dilakukan bersama keluarga.disamping menambah ilmu dalam melakukan banyak hal,ternyata juga bisa menambah keuangan kekuarga.
Berarti hikmahnya.....tak ada yang ciptakan Alloh yang tidak bermamfaat buat umat manusia.semua ada hikmahnya.
Lawan corona dengan mematuhi anjuran pemerintah dengan melaksanakan protokoler kesehatan.
Laaahaulaa...walaa quuwata Illaaa..billahi ngaliyul ngazuiiimm.
Rumahku,awal Juli 2020



Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Beternak, aktivitas liburan yang sangat positif. Mengurangi pikiran yang kalut, kembali fresh lagi. Salam literasi. Sukses selalu.
Siip pk Edi....thank
Opininya keren banget buk
Sukses selalu ya
Salam literasi
Mantap buk
Hhhh bataranak itik lai sas
jadi pingin pelihara bebek kecil, lucu .....Salam literasi.
Hhhhh boleh buu Heri..pesan aja anaknya ada kok..ni saya juga buat mesin penetas tuk di order..hhhhh