Deni Tauladan

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
NOTHING IS IMPOSSIBLE
Prestasi (duniadosen.com)

NOTHING IS IMPOSSIBLE

Hampir semua sekolah menjadwalkan proses pembelajarannya dimulai pada pukul 07.00. Konsekuensinya, semua guru, Tata Usaha, dan siswa sudah berada di sekolah sebelum pukul tujuh jika tidak akan dianggap terlambat sesuai dengan kesepakatan yang ada. Kehadiran yang telah disepakati dan terjadwal harus dipatuhi oleh semua warga sekolah, peraturan yang mengikat untuk mendisiplinkan setiap warga sekolah minimal yaitu Tata Tertib dan Jadwal Mata Pelajaran. Siswa yang terlambat tentunya sudah memahami resiko keterlambatan yang akan mereka terima karena tertulis di peraturan tata tertib sekolah sementara guru dan Tata Usaha merujuk pada peraturan disiplin Pegawai Negeri Sipil.

Semua siswa sudah berada di dalam kelasnya masing-masing pada pukul 07.00, dan minimal guru sudah berada di depan pintu kelas pada pukul 07.00 juga, tapi paling banyak guru baru bergerak saat lonceng tanda masuk berbunyi dan tentunya guru yang hadir pada saat itu guru-guru yang ada jam mengajarnya, mengajar pada jam pelajaran pertama. Sementara hampir seluruh siswa sudah berada di dalam kelasnya masing-masing dan telah siap untuk menerima pembelajaran seperti yang terjadwal pada saat itu.

Sementara guru-guru yang ada jadwal mengajarnya dan menjalani tugasnya, dan apakah guru-guru yang lain yang jam mengajarnya pada jam ke 3, 4 atau empat jam terakhir telah ada di sekolah juga, seperti yang dinyatakan oleh aturan bahwa telah berada di sekolah sebelum pukul tujuh. Ini pasti tidak semua guru-guru sudah berada disekolah sesuai aturan.

Idealnya pada jam pelajaran berlangsung tidak ada siswa yang berkeliaran di luar kelas atau kelas ribut oleh aksi-aksi siswa seperti menggendang meja atau siswa duduk-duduk di luar kelas. Ini tentu konsekuensi dari ketidak hadiran guru pada jam mengajar saat itu. Guru-guru yang selalu berprilaku seperti ini tentu akan merusak tatanan sekolah yang sudah disepakati.

Mereka yang berprilaku “menyimpang” (pinjam istilah psikolog) seperti ini terkadang tidak sendiri dia mencoba mempengaruhi orang lain untuk menjadi “follower”-nya jika dibiarkan mereka akan menjadi-jadi, proses “pembiaran” seperti ini jangan dijadikan budaya karena akan memunculkan kecemburuan sosial dan akan muncul istilah “dia boleh kenapa aku tidak” nanti “apa kata dunia.”

Kenapa siswa mulai “nakal” dengan berprilaku yang melanggar aturan ketertiban sekolah, seperti bolos, cabut, perundungan (bullying) kepada temannya, atau yang lebih parah tidak menghargai gurunya sedang mengajar, ia tidur dan lebih ironis lagi gurunya takut untuk menegur, hasilnya pembiaran-pembiaran seperti ini dianggap oleh siswa suatu hal yang wajar dan mereka akan lebih nakal dan berani karena mereka menganggap tidak menyalahi aturan.

Sikap nakal siswa ini merupakan manipestasi dari pembiaran-pembiaran oleh semua guru. Sikap “masa bodo” muncul dari prilaku guru yang menyimpang dari tatanan yang ada, seperti sikap “dia bisa kenapa saya tidak”. Guru semua perlu menjadi “teladan” diri sendiri untuk dicontoh ikuti, kata-katanya selaras dengan perbuatannya, kalau siswa harus datang pagi dan pulang tepat pada waktunya, apa lagi gurunya, tentunya lebih dari itu.

Guru yang merupakan perpanjangan tangan orang tua siswa (orang tua kedua) yang memberikan kepercayaan dalam mendidik sesuai dengan peraturan yang ada sangat berharap anaknya berprestasi. Disinilah guru harus coba menata kedisiplinan siswa dan juga diri guru itu sendiri, karna siswa yang hebat pasti berasal dari guru yang hebat.

Created by deni tauladan, 08042020.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Iya bu Maya, terima kasih atas kunjungannya

09 Apr
Balas

Guru harus bisa jadi teladan bagi siswanya

09 Apr
Balas

Terima kasih bu Maya, Salam semangat menulis

09 Apr



search

New Post