Rembulan dan Matahari
#tanthar_171
#berpuisi
Rembulan dan Matahari
1/
Rembulan malam....
kenapa lamamu membuatku tak tahan
kenapa acuhmu membuatku tak mengerti
kenapa lengahmu membuatku tertunduk
2/
Rembulan malam...
awan tak selalu menyelimuti cahyamu
desiran bayu terlalu lemah sibakkan rambutmu
nafasmu berat
nafasku berat
barpacu dalam canda tawa gemulai surga
menari bercengkrama di awang awang
bintang mengintip satu satu
3/
Rembulan malam...
senyummu menggayut di sela sela mimpiku
deretan geligimu hiasi kisi kisi hati
tajam matamu hujam jantung kalbuku
anak rambutmu tak mampu kulupa
yang pernah bermain dipelupuk mata ini
4/
Rembulan malam...
penatku menggoyahkan jiwa
lelahku membuai hasrat
letihku menuai asa
kuberbisik pada mentari
5/
Mentari Pagi...
Menyembullah disaatnya tiba
bersinarlah hiasi siangmu
tebarkan aroma di pagi cerahmu
walau samar samar rembulan tampak pucat di ufuk barat
-salamsenyumrembulan-
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Wow keren pak...
makasih bu Nuryasni
Rembulan kini wajahnu pucatSinar mentari jadi sebabnyaNamun kutahu kau tetap setiaMenunggu malam gantikan siang
Hehehehee betul bu, bagus diksinya. Makasih bu
Keren puisinya pak..Salam literasi
Makasih sanjungannya bu Elvi. Salam kenal, salam literasi