Denon Yuliwati

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
KEBUDAYAAN INDRAMAYU (part 2) SINTREN

KEBUDAYAAN INDRAMAYU (part 2) SINTREN

Oleh: Denon Yuliwati

#TantanganGurusiana hari ke-4

Indramayu adalah wilayah kabupaten yang terletak dipesisir pantai utara. Daerah Indramayu ini banyak ragam seni budayanya dan wajib untuk dijaga kelestariannya dengan harapan anak cucu kita dapat menikmati betapa kayanya budaya Indramayu dengan seninya yang sangat luar biasa mengandung makna dan sangat patut untuk dilestarikan didaerah ini. Selain tarling, tari topeng dan berokannya ada juga kesenian yang berbau mistik.

Kesenian Indramayu yang terkenal salah satunya adalah sintren yang berbau magic dengan aroma dupa yang menyengat dikisahkan seorang gadis yang masih perawan dalam keadaan duduk terkulai dan disuguhkan seperangkat pakaian sintren lengkap dengan kacamata hiitam dengan posisi kedua tangan gadis itu diikat erat dengan tali. Kemudian gadis perawan itupun dikurung kedalam kurungan ayam jago yang telah ditutupi kain. Dengan jampi-jampi sang pawang yang diiringi oleh gamelan dengan syair lagu yang dipercaya penuh dengan mantra-mantra. Musik yang dimainkan hanya berupa bambu besar, gendang, dan buyung atau kendi-kendi yang ditutup dengan karet ban dalam motor atau sejenisnya sehingga apabila dipukul dengan sandal karet akan mengeluarkan irama.

Musik yang diiringi syair-syair yang riuh rendah yang dipercaya mengandung mantra dan mengiringi sang gadis masuk dalam kurungan.

Setelah tiba waktunya dan kurungan jago mulai ada gerakan sang penari maka kurunganpun dibuka. Maka muncullah seorang gadis cantik dengan pakaian kebesaran sintrennya lengkap dengan kacamata hitam dan siap menghibur dengan tariannya yang gemulai dan mempesona, dia adalah bidadari Sintren.

Dan ini adalah syair lagu sintren yang mengandung mantra yang dinyanyikan mengiringi kemunculan sintren.

Turun Sintren

Turun sintren, sintrene widadari

Nemu kembang Yun ayunan

Nemu kembang Yun ayunan

Kembange si jaya indra

Widadari temurunan

Kang manjing ning awak ira

Turun turun sintren

Sintrene widadari

Nemu kembang Yun ayunan

Nemu kembang Yun ayunan

Kembange si jaya indra

Widadari temurunan

Kembang kates gandul

Pinggir kembang kenangan

Kembang kates gandul

Pinggir kembang kenanga

Arep ngalor arep ngidul

Wis mana gageya lunga

Kembang kenanga

Pinggir kembang melati

Kembang kenanga

Pinggir kembang melati

Wis mana gageya lunga

Aja gawe lara ati

Kembang jae laos

Lempuyang kembange kuning

Kembang jae laos

Lempuyang kembange kuning

Ari balik gage elos

Sukiki meneya maning

Kembang kilaras

Ditandur tengae alas

Paman bibi aja maras

Dalang sintren jaluk waras

Karangampel, 11 Maret 2022

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Informatif sekali ulasannya. Keren penari berkacamatanya

11 Mar
Balas

Asli ini sintren berkacamata

11 Mar

Kereeen tulisannya bunda, salam literasi

11 Mar
Balas

Salam literasi juga Bunda Bahirni. Terimakasih

11 Mar

Keren menampilkan kebudayaan daerah

11 Mar
Balas

Betul sx, semoga semakin banyak orang yang mengenal budaya Indramayu

11 Mar

Mantaap.... Lanjutkan

11 Mar
Balas

Terimakasih Bu Nur'arofahSalam literasi

11 Mar



search

New Post