TANTANGAN HARI KE-268

#TANTANGANGURUSIANA

Pesatnya kemajuan teknologi mengaburkan batasan antar negara sehingga pertukaran kebudayaan sangat mudah dilakukan saat ini. Salah satu kebudayaan yang tidak Islami namun banyak dilakukan oleh Muslim adalah melakukan perayaan ulang tahun.

Sejatinya ulang tahun adalah berkurangnya berbagai kenikmatan yang kita peroleh dan semakin dekatnya kita dengan kematian, tapi beberapa orang justru merayakannya dengan pesta meriah.

Cara menyikapi ulang tahun menurut Islam:

Bersikap muhasabah

Ketika berhadapan dengan hari ulang tahun, maka hendaknya bersikap muhasabah atau introspeksi diri. Jadikanlah hari ulang tahun sebagai hari untuk merenungi segala kesalahan atau dosa besar dalam Islam yang pernah diperbuat.

Sadari perayaan ulang tahun adalah kebudayaan non Muslim

Rasulullah bersabda: “Orang yang meniru suatu kaum, ia seolah adalah bagian dari kaum tersebut” (HR. Abu Dawud, disahihkan oleh Ibnu Hibban). Perayaan ulang tahun bukanlah bagian dari Islam. Islam hanya mengenal 3 perayaan saja, yakni Idul Fitri, Idul Adha, dan hari Jumat.

Takut menjadi kaum yang bid’ah

Jika beberapa orang justru selalu merayakan ulang tahun, bahkan terkadang memaksakan diri, maka jadilah kita orang yang takut untuk terjun pada bid’ah.

Minta doa pada keluarga dan sahabat

Daripada sibuk mengikuti kebudayaan non Muslim yang merayakan ulang tahun, akan jauh lebih baik jika kita meminta doa dari keluarga dan sahabat kita. Hal ini jauh lebih bermanfaat bagi kita.

Bersedekah

Daripada menghabiskan uang hanya untuk melakukan perayaan ulang tahun, alangkah lebih baik jika kita melakukan sedekah. Ada banyak keutamaan sedekah dalam Islam yang bisa diperoleh diumur yang semakin bertambah.

Mengingat kematian

Ingatlah bahwa semakin bertambah usia maka semakin dekat pula kita dengan kematian. Untuk itu persiapkanlah amal jariyah sebanyak-banyaknya untuk bekal di akhirat nanti.

Tidak membuat pesta

Jangan mengadakan pesta ulang tahun, walaupun kecil-kecilan. Apalagi menggunakan kue dengan lilin ulang tahun yang jumlahnya disesuaikan dengan umur. Selain mengikuti tradisi Nasrani Romawi, hal ini juga menyia-nyiakan harta. Belum lagi dosa yang tak terampuni jika menyiapkan sarana teman-teman meminum minuman keras.

Meningkatkan keimanan

Mengingat umur yang semakin bertambah, hendaknya tingkatkan keimanan kita. Ada banyak cara meningkatkan keimanan dan cara meningkatkan akhlak. Dengan semakin kuatnya keimanan, maka bukan hanya perayaan ulang tahun saja yang bisa kita hindari, tapi juga kebudayaan lainnya. Misalnya dengan mengerjakan sholat fardhu dan macam-macam sholat sunnah.

Menambah prestasi

Jadikan tambahan umur sebagai tolak ukur untuk menambah prestasi. Karena sebaik-baik manusia adalah yang berguna dan bermanfaat bagi manusia lainnya.

Bersyukur

Panjatkan syukur sebanyak mungkin kepada Allah SWT karena masih diberi banyak kenikmatan dan umur untuk terus beribadah.

Berkumpul dengan keluarga

Habiskan waktu kita dengan keluarga untuk melakukan kegiatan yang bermanfaat. Menghindari ulang tahun dengan kegiatan lain yang jauh lebih bermanfaat adalah sikap yang tepat. Sisihkan waktu untuk mengajak keluarga melakukan wisata agar hubungan kekeluargaan menjadi lebih dekat.

Perbanyak dzikir

Hari ulang tahun adalah hari mendekati kematian maka dari itu sebaiknya perbanyak mengingat Allah dengan berdzikir

Mohon ampun

Mintalah ampunan kepada Allah atas segala dosa yang telah kita lakukan selama tahun-tahun yang dilewati dengan memperbanyak amalan istighfar.

Semoga tahun belakang bisa jadi tahun pengalaman dan kedepan jadi hari-hari untuk meningkatkan keimanan dan tauhid kepada Allah semata. Sehingga tujuan akhir kehidupan keridhoan Allah dapat diraih.

#berkurangumurmendekatikematianmenharapkankeberkahanallah

#belajarseumurhidup