Tangisan Seorang Istri
Saripeh berulang kali mengusap bening yang mengalir di pipi mulusnya dengan ujung hijab yang dikenakannya. Hidung bangirnya telah memerah menahan semua ini. Keringat pun membasahi seluruh wajahnya. Kedua bibirnya bergetar. Tak sepatah katapun mampu ia ucapkan. Jemari lentiknya kembali mengusap air mata dan ingus yang turut hadir di antara segukannya.
Paijo, sang suami hanya bisa memandang dengan tatapan yang sulit diartikan. Di satu sisi ia sangat kasihan melihat kondisi istrinya yang sangat berantakan. Namun kemarahan di dadanya mulai membuncah. Laki-laki yang terkenal penyabar dan sangat lembut tersebut sudah tidak bisa lagi menahan emosinya.
"Cukuuup..., Saripeh. Hentikan semua ini. Sudah berapakali aku ingatkan, jangan lagi kau makan sambal yang pedas itu, " ucapnya sambil menggebrak meja. Saripeh hanya bisa melongo sambil kembali mengusap ingus yang meleleh dari hidungnya karena kepedasan.
Kota Solok, 19 Oktober 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Bagus pentigrafnyaCatatan sedkitPenulisan diantara dan disatu sisi, salah.Penulisan yang benar di antara dan di satu sisi. Di menyatakan tempat dan waktu penulisannya dipisahkan. Semoga berkah. Mohon maaf
Terima kasih koreksinya Bu Mul. Sehat dan sukses selalu. Barakallah
Haahaaa, samba lado tu lamak baba, baa caronyo lai da...
Hahaha... Tobek samba lado
hahaha,...kiraian lagi ada pertengkaran hebat. keren pentigrafnya bunda. salam kenal dan salam literasi. izin follow ya bun
Terima kasih Bu Lyli. Salam menal juga dari kota solok