Selasa, tanggal 19 Mei 2020, Pukul 09.00 s/d 11.30 wib Media Guru Indonesia kembali menyelenggarakan webinar internet Pendidikan Regional Sumatra 2 bekerjasama dengan Indosat Regional Sumatra, melalui aplikasi zoom meeting dan live streaming youtube,

Host dalam kegiatan ini adalah Bapak Mohammad Ihsan ( ceo media guru) yang dalam sambutannya menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan kerjasama dengan indosat Ooredoo Sumatra angkatan kedua. Adapun tema kegiatan ini adalah “Sudut pandang tentang internet pendidikan” .

Bapak Mohammad Ihsan juga memperkenalkan tamu undangan media guru dan nara sumber kegiatan ini antara lain; Bapak Riswandi, S.Pd. M.Pd beliau adalah Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tanah Datar Sumbar. Empat orang nara sumber webinar; Dra.Eliyarni ( SMPN 2 Koto Besar Kab Dharmasraya, Mahniar Sinaga, S.SI., S.Pd, Mualdin Sinurat, M.Pd (SMP Swasta Putri cahaya Medan, dan Ibu Endah Wijayanti, S.S.M.M ( SMA N 77 Jakarta). Dari Indosat juga hadir Bapak M. Azwara Eka Putra..

Kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kab Tanah Datar Sumbar, Bapak Riswandi dalam sambutannya terkait transpormasi pendidikan dimasa pandemic covid-19 , menyatakan bahwa dengan adanya covid-19 merubah tatanan dan kondisi pendidikan. Terjadi pengalihan tugas dari rumah. Dalam pelaksanaannya, ada beberapa kendala pembelajaran antara lain ;ketimpangan teknologi yang di miliki setiap sekolah, keterbatasan kemampuan pengadaan kuota internet oleh siswa, keterbatasan kompetensi tenaga kependidikan dan relasi antara guru-siswa dan orang tua.

Ibu Mahniar Sinaga selaku nara sumber perdana, dalam paparannya terkait pengalaman baiknya dengan tema “ mempertajam literasi dasar ditengah covid-19” menyatakan bahwa kegiatan literasi bukan hanya membaca 15 menit, tetapi sampai menghasilkan karya, yang hasilnya dikirim kemedia cetak untuk menambah semangat siswa dalam menulis dan membimbing siswa untuk ikut kegiatan di media guru sampai bukunya terbit. selanjutnya memberikan penghargaan sebagai duta literasi di sekolah.

Dimasa covid-19 literasi tetap dilaksanakan melalui aksi dukungan teman untuk berliterasi atau menulis melalui internet ( Zoom atau video) dan dilakukan pendampingan menulis melalui zoom satu siswa satu cerita. Peran orang tua sangat menentukan sekali.

Sementara itu praktik baik yang dilakukan oleh Bapak Mualdin Sinurat ( Medan) terkait internet pendidikan dapat dilihat dari tema yang diangkat yang berjudul “Anjungan kearifan Lokal untuk membumikan literasi budaya”. Beliau menyampaikan kiat-kiat khususnya dalam mengembangkan literasi agar peserta didiknya mencintai literasi yaitu dengan menggunakan anjungan ( satu dan dua ). Anjungan pertama dengan menggunakan gambar-gambar yang sudah ada linknya guna memudahkan siswa mencari di internet. Dan anjungan ke dua hasil pencarian siswa diinternet dikumpulkan dan di baca pada jam literasi. Siswa yang innovator pasti menjadi pelopor.

Di kesempatan ini juga, Ibu Eliyarni dalam penyampaiannya terkait praktik baiknya dengan tema “Menggeliatkan literasi ditengah pandemic covid-19” adalah dengan membentuk tim literasi yang dibimbing dalam jaringan ( wa). Mencari dukungan dari berbagai pihak ( masyarakat dan alumni) untuk penerbitan buku dan bekerjasama dengan dinas Perpustakaan sekolah. Beliau terkenal sebagai guru yang sangat inspiratif dalam menghidupkan literasi disekolahnya.

Yang tak kalah menariknya adalah pengalaman dari ibu Endah Wijayanti. Seorang nara sumber yang sangat menginspirasi bagi peserta Webinar Sumatra 2. Beliau memberikan inspirasi dan motivasi kepada para siswanya dengan menunjukkan bukti keberhasilannya menginjakkan kakinya di Jepang. Semua itu di dapatnya dari menulis. Buku karyanya sudah ada yang diterjemahkan dalam bahasa Jepang. Disamping itu juga, bu Indah sudah berhasil mengantarkan siswanya belajar ke jepang. Hal itu semua diperoleh dari hasil menulis.

Demikian yang dapat saya sampaikan sebagai bahan reportase dalam webinar Internet Pendidikan Regional Sumatra 2. Saya Desilawati, Bengkalis. Riau..Salam Literasi. Wassalam