Puisi Akrostik Virus Corona
Voltaire tiada sempat menyaksikan
Iring-iringan kematian berjuta manusia serta
Ringkihnya sebuah peradaban
Untaian nada pilu menghiasi menghiasi tajuk berita
Simphony Beethoven tentang derita terasa nyata
*
Cerita tentang kesunyian yang membuat bumi bersemi
Orang-orang saling menjauh mengasingkan diri
Ramai dan kerumunan adalah dua kata yang dinista
Ongkos mahal dari sebuah pandemi menerpa dunia
Namun adakah kita merasa dengan pandemi ini
Allah sengaja menjadikan sunyi bagai senjata hati
11102020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Berbicara Corona sebetulnya membuat saya pribadi jengah..entah koq alergi sekali dengan kata-kata Corona. Tetapi...ada hal yang berbeda dengan akrostik "Virus Corona" rangkaian jemari bunda D. Banyak yang saya baca ketika ada puisi akrostik, pasti asal ikut aksara awal tanpa memperhatikan diksi dan rima, kesannya asal2an. Sebenarnya dengan pola akrostik yang berbagai macam bisa lebih dihidupkan lagi, tidak kesatu pola atau jenis akrostik larik saja. Ya..kembali lagi ke selera..hehee.. jujur baca akrostik bunda D ini saya menikmati sekali, wow..! hilang rasa alergi pada kata Corona..Indah dan mantaab...sehat dan sukses selalu bunda. Salam.
Alhamdulillah Berapa bahagianya kalau Pak Khalid menyukainya... Memang ada banyak jenis puisi akrostik ya.... Pak Khalid ahlinya... Akrostik awal, tengah bahkan akhir dan berbagai model lainnya... Kreasinya bisa menembus batas-batas ya...Hanya saja akrostik diawal huruf rasanya jauh lebih mudah ya...