Saat Ramadhan-Mu Akan Pergi...
Saat Ramadhan itu akan pergi, sebagian akan bergembira karena tidak perlu menahan lapar dan dahaga lagi. Sebagian lainnya akan bersedih, akankah mampu menahan nafsu di bulan-bulan lainnya seperti di bulan Ramadhan?
Berdiri di bagian manakah kita?
Saat Ramadhan itu akan pergi, sebagian wanita akan bergembira karena tidur malam yang cukup tanpa gangguan untuk persiapan sahur. Sementara sebagian lainnya akan menangis, mampukah di sepertiga malam terakhir bangun dan shalat di tengah keheningan, menitikkan air mata menghadap keharibaan Ilahi di saat orang lain tengah terlelap dalam mimpinya.
Berdiri di bagian manakah kita?
Saat Ramadhan itu akan pergi, sebagian akan bergembira menyambut hari kemenangan dengan penuh makanan, peralatan mewah dan pakaian serba baru. Sementara sebagian lainnya akan menangis, apakah diri sudah benar-benar suci dan telah kembali kepada fitrah? Atau hanyalah sekedar menahan lapar dah haus saja.
Berdiri di bagian manakah kita?
Saat Ramadhan itu akan pergi, sebagian akan bergembira karena perjalanan Ramadhan berikutnya adalah setahun, cukuplah waktu untuk memulihkan keadaan fisik yang menurun selama berpuasa. Sementara sebagian lainnya akan menangis, akankan Allah mempertemukan kembali pada Ramadhan berikutnya? Bukankah umur manusia tiada seorangpun yang tahu? Mungkinkah Ini adalah Ramadhan terakhir bagi kita? Karena pada Ramadhan berikutnya kita sudah berada di tempat di mana kita sudah harus mempertanggungjawabkan segalanya.
Tempat di mana seluruh anggota tubuh yang akan bersaksi. Tiada satu kebohonganpun yang tersembunyi dan tiada satu pengkhianatanpun yang tersimpan.
Tiada harta apapun yang bisa digunakan. Bahkan pakaian yang dikenakan hanyalah iman dan taqwa.
Allah, Engkau Maha Pengasih, Maha Penyayang, dan Maha Pengampun. Di bagian manapun hamba-Mu berdiri, izinkan kami bertemu kembali di Ramadhan-Mu berikutnya..
Lailahailallah....
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Subhanallah, paparan luar biasa mengingatkan. Sukses selalu dan barakallahu fiik
Amiin.. Terimakasih, Bunda...