Bisikan hati
Bisikan hati
by Desmawita,S.Pd,M.Pd
MTsN 3 Agam
Kurangkai kata demi kata
Dari apa yang aku rasa
Aku curahkan isi hati
Karena luka menyayat hati
Aku rindu kasih sayangmu
Aku rindu perhatianmu
Aku rindu canda tawamu
Aku rindu manis manjamu
Aku rindu kebersamaanmu
Sabtu pagi ini
Di bulan Ramadhan
Dibulan suci yang penuh keberkahan ini
Di tengah badai convid- 19
Dalam hati yang sangat dalam
Tiada lagi aku dengarkan
Indahnya nyanyian
Gelak tawa tiada lagi
Semua diam dan jaga jarak
Semua pakai masker
Semua wajah tertutup
Hanya mata yang kelihatan
Remuk semua dalam badan
Sunyi bagai mati
Kehidupan di liputi mimpi
Sepi sepanjang hari
Sepi kebahagiaan
Sepi kebersamaan
Sepi kasih sayang
Sepi di rumah
Sepi di jalan raya
Sepi di terminal
Sepi di pasar
Sepi penjual
Sepi pembeli
Sepi di bandara
Sepi di pelabuhan
Sepi di madrasahku
Sepi di sekolah
Sepi di kampus
Sepi di kantor
Sepi di rumah ibadah
Sepi di hatiku
Sepi di mana - mana
Sepi segalanya semua sunyi
Semua tak ada arti
Pangkatkah ?
Jabatankah?
Harta kekayaankah?
Kecantikankah?
Semua sama
Semua tak bedaya
Semua tak bearti
Apa yang kita banggakan ?
Lihatlah !
Pandanglah !
Bacalah dan renungkanlah
.Mobil pribadi tak lagi beranjak dari garasi.
Lalu lintas udara telah di tutup
Setiap insan diam di rumah
Pakaian,sepatu,gaun yang indah,make up ,minyak wanggi
Tergeletak tiada guna
Tak ada lagi keramaian,pertemuan,meeting
Tak ada lagi pesta
.Semua tak ada arti
Di rumah sakit tak ada lagi kelas VIP
Kaya,miskin,pejabat
Semua sama
Keluargapun tak boleh mendekat
Tanpa ditemani orang -orang tercinta keliang lahat
Bahkan Mesjid yang megahpun kosong
Yang di butuhkan hanya makanan dan udara untuk bernafas
Kita hanya ingin hidup
Masing -masing negara fokus untuk warganya
Berperang melawan musuh kecil yang tak terlihat
Yang di kenal dengan corona.
Apa lagi yang di banggakan.
Semua sudah terbalik.
Orang di jemur ,di semprot ,di rumahkan ,di larang berkumpul
Hari demi hari
Alam terasa kian sepi
Dunia jadi sepi
Sunyi bagai mati
Semua tak berdayaSemau takdir yang kuasa
Semua serahkan pada Allah yang kuasa
Ketika ia belum datang
Selagi hari masih terang
Di sisa hidup ini
Selagi masih ada kesempatan
Dibulan suci Ramadhan yang penuh berkah
Rajin ibadah
Perbanyak Amal
Perbanyak sedekah
Ingatlah Allah yang penyayang
Jangan lupa sembahyang
Agar hidup menjadi tenang
Cuci tangan pakai sabun
Stay at home
jaga jarak
Semoga badai cepat berlalu
Coronapun segra menghilang.
Di muka bumi ini
Bukittinggi 25 april 2020
by DESMAWITA.
.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar