Hatiku sangat senang sekali. melihat bunga mawar pemberian sahabat kecilku tumbuh dengan mekar. Tumbuh di sela duri-durinya dengan warna yang sangat indah sekali. Kuning, merah, pink, putih, Setiap warna itu memiliki kharisma yang berbeda. Selain indah mawar ini juga mengeluarkan aroma yang sangat harum. Wangi dan harum mawar mewakili hatiku saat ini. Betapa senang mendapat kiriman bunga mawar dari sahabat kecil. Apalagi bunga itu telah tumbuh dan berkembang dengan suburnya.

Diantara mawar mawar tersebut yang paling indah adalah mawar yang berwarna putih. Pada ujung mawar putih tersebut terdapat lah warna merah menyala . Sehingga sangat cantik bentuk dan rupanya. Seakan melambangkan Negeri ku tercinta dengan adanya paduan merah dan putih. Namun keraguan dan kecemasan ku timbul seketika. Hujan yang begitu deras membuatku cemas. Aku takut hujan tersebut dapat merusak bunga mawar yang sedang mekar.

Ternyata ketakutanku itu menjadi nyata titik bunga tersebut sebagian besar kelopaknya telah jatuh ke tanah titik air cucuran atap langsung mengenai kelopak mawar tersebut. Alangkah sedihnya hati ini melihat lembaran kelopak mawar berjatuhan di tanah. Ingin rasanya aku merangkai kembali mawar-mawar tersebut. Tetapi hal itu tidak mungkin kulakukan karena tidak ada seorangpun manusia yang mampu membuat seperti ciptaan Sang khalik. Semua bunga mawar yang indah dan cantik hanya tinggal sebuah kenangan. Semoga mawar mawar tersebut segera tumbuh dan subur kembali.