Bersama Waktu
#Tagur 44 #
Bersama Waktu
Penulis : Deswati, M.Pd
Sore mulai menjelma di sela-sela pepohonan itu.
Meski rimbun hijau terlihat jua rona memerah.
Berpacu dengan jarum jam tidak lagi memberikan kedamaian.
Risau….
Galau…
Bosan….
Tidak, tidak, tidak…
Bukan itu maksudnya..
Mana Aku bisa lagi menjelma di hijaunya daun, seperti cahaya kuning mentari bersinar.
Sadari hidup ini bersama waktu
Tapi….
Tidak padaku yang tergilas waktu
Aku bersama waktu yang berputar
Bumi mengelilingi ☀️ hingga Aku berdampingan dengannya.
Indah waktu yang ku punya
Bermakna setiap jarum yang Aku hitung putaranya.
Saat itu berlalu Kini....Aku bersama waktu juga hitungan jam yang pastinya tetap akan bermakna meski Aku hitung tiada cepat lagi.
Pekanbaru, 14 Februari 2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen puisinya, Bunda. Salam literasi!
Luar biasa keren
Mantap, sukses selalu bu Deswati