Deswati

Pagi itu saya dan teman-teman sudah bersiap menuju lokasi demo. Saya dan teman-teman hari itu akan menghadiri demo di kota ini, untuk yang ket...

Selengkapnya
Navigasi Web
Pemetaan Kebutuhan Belajar Siswa
Sumber: google

Pemetaan Kebutuhan Belajar Siswa

Catatan CGP-07

#Tantanganmenulisgurusianaharike-263#

Oleh: Deswati, M.Pd

Perencanaan pembelajaran diferensiasi harus memenuhi tiga aspek. (1) kesiapan belajar, (2)minat belajar, (3) profil belajar. Untuk memenuhi kebutuhan belajar siswa, maka langkah yang harus dilakukan oleh guru diantaranya. (1) melakukan survey mengunakan angket, (2) melakukan wawancara dengas siswa, (3)aktif berkomunikasi dengan orang tua, (4)berkolaborasi dengan guru bimbingan konseling, (5) bertanya dengan guru mata pelajaran lainya, (6)melihat hasil capaian nilai siswa sebelumnya.

Dari beberapa cara yang dapat dilakukan, saya melakukan point 1, 2 dan 5,6 Karena hal itu yang lebih mudah dilakukan, pada saat pandemi. Orang tua yang menjadi harapan guru, seperti kurang bisa diharapkan karena kesibukan dan ketidaktahuan akan hakekatnya pendidikan putra putrinya.

Saya mencoba untuk bertanya kepada guru Bimbingan konseling. Jawaban guru tersebut. Belum melakukan kegiatan pembelajaran seperti itu karena belum masuk pada materi pembelajaran kebutuhan minat siswa. Saya memaklumi.

Dari hasil angket dan wawancara dengan jawaban terbuka. Maka dapat sebuah pemetaan untuk perencanaan pembelajaran diantaranya

1.Kesiapan belajar siswa.

Dari jumlah responden 32 siswa terdapat kesiapan belajar secara kongkret dengan jumlah siswa 10 orang, sedangkan belajar secara abstrak 5 orang. Sedangkan yang lain tidak mendapatkan keterangan yang jelas dari jawabanya. Siswa yang siap belajar secara abstrak sudah dapat diberikan lembar kerja dalam strategi proses yang dilakukan. Siswa yang siap belajar kongkret, perlu pemahaman mendasar yaitu dengan fakta, konsep. Dan penjelasan umum yang sifatnya mendasar.

2.Minat belajar siswa.

Siswa menyenangi mengambar sebanyak 15,6%, menonton video 37,5%, dan siswa yang menyukai slide presentasi 4,43%, suka mendengarkan cerita. Minat belajar gambar, membaca dan aktivitas, 37,5%

3.Profil belajar siswa.

Dari hasil dapat dijelaskan bahwa gaya belajar, siswa dengan visual sebanyak 65,6%, Auditori 6,3% dan kinestetik 28,6%.

Berdasarkan data di atas maka guru melakukan perencanaan strategi konten, mengunakan materi yang disajikan dalam bentuk bacaan/slide, video, gambar, dan lembar kerja.

Strategi proses memberikan aktivitas membuat tulisan melalui lembar kerja sebagai panduan hasil yang dituliskan. Selain itu guru memberikan siswa mengambarkan hasil pemikiran. Dan membuat kesimpulan dari hasil aktivitas pada lembar kerja.

Strategi produk, guru meminta siswa berupa gambar hasil pemikiran siswa, deskripsi, dan serta data dalam bentuk tabel.

Bila dilihat dari hasil belajar siswa, terlihat bahwa siswa yang tidak bisa terpenuhi kebutuhan belajarnya cendrung malas mengerjakan tugas. Ternyata hasil ini juga dapat menjadikan refleksi bagi saya.

Yang perlu sekali dilakukan adalah selalu memantau perkembangan belajar siswa. Ini sering diabaikan. Semoga istiqomah.

Pekanbaru, Rabu 10 Februari 2021

.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Pemetaan Kebutuhan Belajar Siswa, keren ulasannya. Semoga sukses

10 Feb
Balas

terima kasih bu, salam literasi

11 Feb
Balas

Mantul bingit, Salam sehat, semangat dan Sukses sll, Bu

25 Apr
Balas



search

New Post