Perempuan masa kini dapat bergerak bebas seperti burung yang dapat terbang mengepakan sayapnya ke mana dia suka. Terkadang kebebasan yang dimiliki tidaklah mau menengok arti kebebasan yang diinginkan oleh pejuangannya yaitu RA. Kartini. Terkadang kealfaan perempuan dalam kebebasan harusnya saling diingatkan oleh kita perempuan.

RA Kartini dalam memperjuangkan kaum wanita untuk mendapatkan persamaan hak seperti kaun laki-laki wajib kita apresiasikan. Beliau menginginkan wanita untuk menjadi pintar, dapat membantu ekonomi keluarga, dapat mengapresiasikan keahliannya untuk kepentingan orang banyak. Semua itu kita jalankan tapi tidak boleh melanggar kodratnya di rumah. Menjadi ibu rumah tangga merupakan kodrat perempuan yang tidak bisa kita lepas. Mengembangkan kemampuan dan keahlian kita merupakan sisi lain dari wanita berkarir.

Kalau kita bisa mengerjakan pekerjaan rumah, janganlah kita lempar kepada orang lain, apalagi kita berikan kepada laki-laki dimana orang tersebut kepalarumah tangga. Memang berat dan melelahkan perempuan yang bekerja dan harus mengurus rumahtangga,itu adalah kunci keberhasilan dari perjuangan RA Kartini.

Bila wanita, menggunakan kebebasan atas perjuangan RA Karyini hanya untuk kesenangan dan kepuasan batin, maka semua itu termasuk sisi gelap emansipasi wanita.

Selamat Hari Kartini, semoga perempuan-perempuan Indonesia mampu meneruskan perjuangan Kartini...❤❤❤