Keju Mentah Dari Enrekang (Tantangan Menulis Hari ke-13)
Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, teletak di dataran tinggi. Dahulu, hampir semua penduduknya berprofesi sebagai petani. Seperti yang kita ketahui, zaman dahulu sawah di bajak dengan bantuan kerbau atau sapi. Jadi setiap petani akan memiliki hewan ternak pula.
Sapi atau kerbau milik mereka selain untuk membajak sawah. Para petani juga memanfaatkan susunya sebagai sumber protein. Terkadang petani tidak langsung mengkonsumsi susu hewan ternaknya. Mereka biasa mengolah susu menjadi menjadi keju mentah. Keju mebtah ini diberi nama dangke.
Dangke merupkan makanan tradisional yang sudah ada sejak zaman Belanda. Dangke menjadi salah satu produk unggulan Kabupaten Enrekang. Keju dangke juga sudah dipatenkan sehingga menjadi makanan khas Enrekang, Sulawesi Selatan.
Keju mentah ini berbahan dasar susu kerbau atau sapi yang dikoagulasi. Mengolah susu sapi menjadi keju atau dangke terbilang cukup unik dan rumit. Susu sapi segar dipanaskan dengan suhu kurang lebih 70°C. Setelah beberapa saat, susu akan diberi campuran getah pepaya. Getah pepaya ini bisa diambil dari buah pepaya muda. Getah ini mengandung enzim papain yang berfungsi memecah protein sekaligus menggumpalkan susu. Gumpalan-gumplan inilah yang kemudian dicetak dengan tempurung kelapa. sehingga bentuk dangke mirip seperti buah kelapa yang dibagi dua.
#TantanganMenulisHariKe-13
#TantanganMenulis30Hari
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keju Mentah Dari Enrekang, keren bun
Keren Bu. Tetap semangat