Dewi Nurmalasari

Saya seorang guru SMA di Surabaya 😊 Alumni IKIP Negeri Malang angkatan 1991, Menyelesaikan study Magister di UNS Surakarta tahun 2009. Beberapa artikel dan ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Tersesat Saat Menuju Lokasi TOT

Tersesat Saat Menuju Lokasi TOT

Liburan telah tiba, hari yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang, termasuk aku dan keluargaku. Aku dan anak-anak berlibur di kota Bandung yang dikenal dengan destinasi wisata yang sangat mempesona. Tapi kali ini aku tidak membahas tentang liburan. Tetapi akan mengurai pengalamanku yang tak biasa

Pagi itu angin melintas sepoi menambah dinginnya kota Bandung. Udara yang sejuk membuat paru-paruku serasa termanjakan. Jarum jam tepat menunjukkan pukul 7.00 WIB hari selasa tanggal 25 Desember 2018, ada whatsApp masuk dari Mas Hisyam. Tanpa menunggu nanti langsung aku baca WAnya. Pesannya sangat membahagiakan yaitu mengabarkan bahwa aku mendapat undangan TOT sasisabu yang diselenggarakan di Batu. Alhamdulillah puji syukur aku panjatkan pada Allah SWT, pastinya ini semua karena ridhonya.

Sedih dan gembira yang aku rasakan saat itu. Gembira karena lolos seleksi administrasi TOT. Sedih karena pada tanggal 27 Desember hari H pelaksanaan TOT aku baru bisa pulang ke Surabaya. Dapat dipastikan bakalan terlambat mengikuti acara tersebut. Tiketpun belum kumiliki. Waktu untuk mempersiapkan tiket sangat mepet sehingga semua tiket pada tanggal tersebut telah habis maklum karena pekan liburan.

Alhamdulillah atas bantuan kawan seperjuangan Dwi Arianti aku dibantu untuk mendapatkan tiket kereta, dan Ulin Yudhawati yang menguruskan surat tugas kami. Terimakasih pada kawan-kawanku yang luar biasa. Hati ini merasa sedikit lega. Pendek cerita sepulang dari Bandung langsung bersiap munuju tempat candradimuka itu.

Betapa kagetnya setelah sampai stasiun Gedangan ternyata tiket yang saya dapatkan adalah tiket kereta ekonomi yang berdiri. Tak terbayang harus berdiri selama dua jam lebih, wow waktu yang cukup untuk membuat kaki pegal linu hehe. Harga tiket hanya dua belas ribu Surabaya-Malang murah banget kan… paket hemat pokoknya. Berangkat dengan semangat…, yang penting bisa sampai lokasi TOT kami bertiga enjoy saja, dijalani dengan suka cita. Begitu naik gerbong kereta Allah tidak tega melihat kami berdiri kali ya, ada saja tempat duduk yang bisa kami gunakan karena penumpang naik turun sepanjang perjalanan. Setiap sampai pada sub stasiun kami selalu bersiap untuk bergeser duduk mencari tempat duduk kosong hehehe…, tak lupa mengirim foto ke group seperti peserta lainnya untuk mengkonfirmasi pada panitia bahwa kami bisa hadir.

Suatu saat kami bisa duduk berkumpul bertiga di satu kursi yang sama, waktu itu Nurmalahayati tidak bersama kami karena berangkat dari Jakarta liburan bersama keluarganya. Saking senangnya bisa satu bangku bercanda terus sampai lupa memperhatikan stasiun yang disinggahi. Ketika melihat jendela aku merasa asing jalan yang dilintasi, aku bertanya kepada penumpang sebelah,

“Mbak, maaf tanya Malang kota baru masih jauhkah?”

“Lho sudah terlewat mbak barusan ini sudah Malang kota lama,” jawab mbaknya.

Spontan kami kaget waduuuuh kebablasan… hehehe.

“Makasih infonya Mbak,” sambil menyiapkan diri turun dari kereta.

Akhirnya kami turun di stasiun berikutnya yaitu stasiun Pakisaji. Stasiunnya sangat sepi hanya kami bertiga yang turun di sana. Kami melompat dari gerbong sambil tertawa ngakak dan tak lupa foto selfi untuk mengabadikannya.

Tak ada kendaraan umum yang bisa kita tumpangi untuk menuju kota Batu. Namun tak hilang akal langsung buka HP untuk memesan Gocar dan alhamdulillah ada yang menjemput dengan tarif 91 ribu. Harga yang cukup mahal karena tujuh kali harga tiket kereta Surabaya-Malang.

Waktu berlalu dengan cepat mas Hisyam mengingatkan melalui WA untuk mengisi daftar hadir, sudah jam tiga lebih tiga puluh tiga, kami belum bisa menampakan batang hidung. Aku jawab “Iya mas ini masih otw” aku jawab pesannya demikian. Sejujurnya aku malu mengatakan bahwa aku tersesat sampai Pakisaji hehehe. Alhamdulillah akhirnya bisa sampai tujuan gedung Krakatau P4TK IPS dan PKN.

***Penulis adalah peserta TOT Sasisabu Batu 2018

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Tersesat tapi bangga. Benar-benar sikap yang berkelas. Hehe

30 Dec
Balas

Hehe.., iya pak Ihsan bangga pada akhirnya bisa bergabung dengan orang-orang hebat di sasisabu. Terimakasih telah memberi kesempatan yang berharga pada saya.

30 Dec

Tapi tidak tertipu kan... Hehehe

30 Dec
Balas

Masya Alloh.. Alhamdulillah.. Tetep bisa sampai..

31 Dec
Balas

Hehe seneng susah selalu bersama ya dik.., itulah persahabatan yang sejati..

31 Dec

Hehehe... iya pak, karena waktu itu saya belum kenal panjenengan

30 Dec
Balas



search

New Post