Dewi Pujiati

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
MENELITI ITU ASYIK

MENELITI ITU ASYIK

MENELITI ITU ASYIK

OLEH:PHRISCILLYA HERPATI

Awal mula aku suka meneliti buku berawal dari ekstrakulikuler Literasi. Waktu itu aku diajak oleh salah satu guru Literasi yang bernama Bu Dewi Pujiati S.Pd dan Pak Agus Wartono S.Pd saat aku duduk di bangku kelas 4,beliau memotivasiku untuk ikut bergabung di ekstrakulikuler tersebut. CLRC(Cirebon Leader`s Reading Challenges) adalah sebuah tantangan merivew 24 buku selama 1 tahun yang diberikan oleh Wali Kota Jawa Barat. Ada 4 teknik dalam mereview buku,yaitu: 1.Fishbone,2.AIH,3.Y-Chart,dan 4.Infografis.

Awalnya aku tidak mengerti apa yang harus diselesaikan dalam suatu tantangan,tetapi Bu Dewi dan Pak Agus selalu menjelaskan bagaimana caranya meneliti dan mereview buku dengan benar. Beliau juga tetap menyemangatiku agar aku dan teman – teman bisa menyelesaikan tantangan tersebut. M eneliti buku adalah salah satu bagian dari kegiatan literasi. Meneliti buku yah? Menurutku itu adalah bagian yang sangat asyik digerakan literasi, saat meneliti buku aku membayangkan bahwa saat itu aku sedang membelah buku dan mencari bagian-bagian yang penting dari buku tersebut. Ada pembagian tempat bagian penting yaitu 5W 1H,yang dimaksud 5W 1H adalah What,Why,Who,When,Where,dan How.

Saat meneliti buku,aku dan teman – teman lebih senang bertukar pendapat dari buku yang sedang direview. Tantangan dari Wali Kota telah diselesaikan oleh ku dan teman – teman CLRC. Medali pun ku raih saat pembagian medali dilakukan di Keraton Kacirbonan.

Aku dan teman – teman juga meraih 1 medali lagi di tantangan PRC (Principal Reading Chalenge`s) yang di adakan oleh Kepala Sekolah SDN Kalijaga Permai. Menurutku,bagian meneliti buku adalah cara seseorang mengetahui intisari bacaan tersebut atau buku cerita yang sedang diteliti.

Bu Dewi selalu berkata kepada anak – anak muridnya “Berjuanglah sampai titik penghabisan”. Kata – kata itu yang selalu berada di benak pikiranku untuk terus menjadi semangat dan kata – kata itu juga yang selalu memotivasi ku untuk tampil terus dengan cara percaya diri (berani). Menurut beliau,suatu tantangan yang menurutnya mampu dikerjakan sampai selesai,maka berjuanglah sampai titik penghabisan. Saat ada acara diskusi disekolah,50% dari peserta literasi menyampaikan pendapat nya tentang buku yang sudah direview. Setelah meneliti buku yang sudah direview ,analisis buku tersebut dituliskan disalah satu teknik review.

Menurutku, Profesor saja harus meneliti penemuan nya yang akan dirancang dan hasil analisis nya ditulis dibuku Penemuan. Contoh nya, Charles Babbage yang mengubah dunia dengan penemuan nya, yaitu komputer. Ia meneliti rancangan nya untuk mengubah sistem perhitungan tersebut melalui sistem mekanik untuk menekan kemungkinan terjadi nya kesalahan hitung. Apalagi buku yang harus diteliti dan di analisis untuk mencari bagian - bagian penting yang terdapat di dalam buku tersebut.

Pemberitahuan informasi dikelas literasi,dalam hal ini yang berkaitan dengan Kegiatan Jambore Literasi,melibatkan para peserta didik yang aktif mengikuti kegiatan tersebut berperan aktif mensuksekannya. Informasi Jambore dilaksanakan pada tanggal 1 s/d 2 November 2017. Anak – anak yang akan mengikuti kegiatan literasi akan menampilkan tampilan yang masih dipikirkan. Aku dan teman – teman saat ini sedang menyelesaikan sebuah tantangan membuat feature yang mengambil satu subtema berjudul “Meneliti Itu Asyik”. Ditantangan kali ini anak –anak literasi berlomba – lomba membuat feature yang baik dan benar. Banyak anak – anak literasi yang ikut serta dalam tantangan membuat feature ini. Tidak melihat dari bentuk hadiahnya,tetapi aku dan teman – teman berusaha yang terbaik untuk bisa memenangkan tantangan ini,jika tidak meraih kemenangan,setidaknya kami anak – anak literasi pernah mencoba untuk membuat sebuah feature dan mengetahui definisi feature ataupun cara membuatnya dengan baik dan benar.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post