Dian Afmiza

Seorang guru di Kota Batusangkar, Sumatera Barat. Dulu pengajar Bahasa Inggris, sekarang guru kelas di SD....

Selengkapnya
Navigasi Web
Menguak Tabir Penggantian Nama Virus Corona menjadi COVID-19 oleh Peneliti WHO
https://sains.kompas.com/read/2020/02/14/105014823/gambar-virus-corona-wuhan-covid-19-dirilis-begini-penampakannya

Menguak Tabir Penggantian Nama Virus Corona menjadi COVID-19 oleh Peneliti WHO

Tantangan Hari ke-26

#TantanganGurusiana

September 2019 lalu, sebuah serangan penyakit baru telah merebak dalam waktu singkat di China. Namun pemerintah China baru mengumumkan bahwa mereka sedang diserang penyakit yang berbahaya pada Desember 2019. Pemerintah China sebut penyakit ini dengan “pneumonia misterius”. Pneumania (*baca:/nemonia/) adalah sebuah penyakit dengan indikasi infeksi pada paru-paru penderitanya.

Dalam waktu singkat wabah penyakit ini merenggut ribuan korban dan sampai saat ini sudah 1000 korban meninggal yang terdeteksi. Januari 2020 Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa virus ini adalah wabah yang berbahaya secara global. Diketahui bahwa penyakit ini disebabkan oleh sebuah virus yang bernama Virus Corona. Virus Corona yang menyerang China kali ini berbeda dengan Virus Corona yang juga sudah menyerang China pada 2002 lalu. Pada tahun 2002 China sudah diserang oleh Virus Corona yang dikenal dengan nama virus corona SARS. Penyakit SARS menelan banyak korban dan 10% diantaranya meninggal dunia.

Pada tahun 2012 juga ditemukan serangan Virus Corona yang terjadi didaerah timur tengah. Virus yang mewabah di Timur Tengah ini dikenal dengan nama virus corona MERS. Penyakit MERS menelan lebih banyak korban dibandingkan dengan SARS dimana 37% dari korbannya dinyatakan meninggal dunia.

Karena kesamaan genetik antara virus corona ini dengan SARS dan MERS sangat tinggi, yaitu 90%, maka peneliti sepakat untuk menamai virus terbaru ini agar tidak terjadi kesalahpahaman nantinya. Januari 2020 WHO memberi nama virus baru ini yaitu Novel Corona Virus 2019 atau Virus Corona Baru, yang disingkat menjadi 2019-nCoV. n untuk Novel, Co untuk Corona dan V untuk Virus.

Pada hari Rabu, 12 Februari 2020, WHO memberi nama resmi untuk virus ini. Penamaan resmi ini bertujuan agar tidak ada stigmasi atau penilaian buruk yang dikaitkan dengan tempat, hewan, individu atau kelompok orang. Nama yang disepakati oleh para peneliti WHO untuk virus ini adalah Corona Virus Disease 2019 yang disingkat menjadi COVID-19. Sekarang penyakit yang marak disebut dengan virus corona ini resmi menyandang nama baru yaitu COVID-19.

Batusangkar, 15 Februari 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Resmi nama penyakit corona dari Peneliti WHO yaitu Corona Virus Disease 2019 yang disingkat menjadi COVID19. Mantap. Trims infonya Bu Dian

16 Feb
Balas

Terimakasih atas kunjungannya b fit,, barokallahu fiik...

16 Feb

Good writing sista

17 Feb
Balas

Thank you sis... Miss you...

17 Feb

Nambah ilmu lagi dari tulisan uniii,,,, mantul uni,,,

15 Feb
Balas

Alhamdulillah.... Baokallahu fiik ti...

16 Feb

Maaf Bu Dian, sipapun nama barunya, saya tak ingin berjumpa dengannya. Maaf ya..Saya mau ketemu penulisnya saja, mungkinkah?

15 Feb
Balas

Hahahh... Bu Irti bisa aja ni... ayo bu.. kita ketemuan.. kapan n dimana? ngopingopi juga kita, biar keren kaya orangorang... hehe.. terimakasih sudah berkunjung bu, barokallahu fiik...

15 Feb

Setujaaa...eh, btw, ibu tinggal dmn ya?

15 Feb

Variatif tulisannya Dhian, mana lanjitan cerita operanya ?

16 Feb
Balas

Hahaa.... Terimakasih p jhon... Barokallahu fiik...

16 Feb

You are awesome miss... Miss u muchhhhh...

15 Feb
Balas

Thank you, Miss... Miss you moreeee... mmuuuaaahhhh...

15 Feb



search

New Post